Berbagai berita pemain keturunan Indonesia di liga Utama Belanda, de Eredivisie putaran 15. Navarone Foor, Jeffrey Leiwakabessy, Dennis Gentenaar, Tom Hiariej, Christian Supusepa, Ard van Peppen, Mark van der Maarel.
Pekan 15 ini tidak terlalu nyaman bagi Navarone Foor #keturunan di NEC Nijmegen ini lebih sering dipasang di Jong NEC/FC Oss yang tampil di Jupiler League, ketimbang di tim utama di Eredivisie. Pada laga atas nama tim kombinasi Jong NEC/ FC Oss lawan FC Volendam, Foor mencetak gol penyeimbang 1-1 sampai akhir pertandingan. FC Oss menduduki posisi paling bawah di Jupiler League.
NEC
Navarone di tim utama hanya bermain beberapa menit saja, pada laga sukses NEC mengalahkan AZ Alkmaar 3-2, Ahad 1 Desember. Di menit ke 93' Navarone diturunkan sebagai pengganti Alireza Jahanbakhsh striker Iran yang mencetak dua gol NEC dan dinobatkan sebagai man of the match. Sementara itu Jeffrey Leiwakabessy #keturunan lain di NEC Nijmegen bermain penuh sepanjang pertandingan. Dennis Gentenaar, penjaga gawang #keturunan di NEC, masih berada di bangku cadangan. Walau menang dari AZ tapi NEC masih menjadi juru kunci di ranking Eredivisie.
Tom Hiariej #keturunan, gelandang bertahan FC Groningen yang pekan lalu lawan PEC Zwolle dinobatkan sebagai man of the match, pekan ini juga menjadi starter ketika bertandang ke NAC Breda. Tom diganti pada menit 78' oleh Krisztián Adorján. Kedudukan akhir laga itu 2-2.
Joey Suk gelandang #keturunan di NAC Breda hanya menduduki bangku cadangan saja. Suk tampaknya belum menemukan kebahagiaan di klub barunya NAC Breda ini. Saat ini klub Belanda Selatan itu sedang mengalami krisis finansial.
Defisit sebesar 2 juta euro menyangkut akomodasi stadion, seperti diberitakan Voetbal International. Klub Suk sebelumnya, Beerschot AC di Belgia juga mengalami masalah finansial dan terdegradasi. Semoga Suk segera menemukan kebahagiaan, baik di NAC maupun di klub lain.
Christian Supusepa tidak diturunkan pada laga ADO Den Haag lawan Ajax yang berakhir 0-4 untuk tim tamu Ajax. ADO Den Haag bisa menjadi klub baru Yussa Nugraha, #keturunan kelahiran Solo.
Ard van Peppen, #keturunan di Roda JC tampil penuh pada laga menjamu FC Tweente. Ard yang sudah memberikan asis bagi gol Roda tidak mampu mencegah kekalahan 1-2 dari tim tamu asal Belanda Timur itu.
Sementara itu Mark van der Maarel #keturunan di FC Utrecht, tidak main lawan Heracles Almelo karena skorsing kartu merah. Namun demikian bek keturunan Indonesia itu dua hari silam menandatangani perpanjangan kontrak di FC Utrecht sampai musim panas 2016.
"Mark bermain sangat stabil dan memahami keunggulan dan kelemahannya. Kami percaya pada kemampuannya dan dia berhak mendapatkan perpanjangan kontrak." demikian FC Utrecht di websitenya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar