Ajax Amsterdam untuk kali pertama memuncaki klasemen perolehan angka sementara di liga tertinggi Belanda, de Eredivisie. Kemenangan 3-0 atas PEC Zwolle mengangkat klub kondang ibukota itu mengungguli rival PSV Eindhoven. Namun ini bukan jaminan. Masih sulit memprediksi juara musim ini, karena zona atas empat besar akan sangat seru, jaraknya hanya terpaut tiga angka. Sepakbolanda ingin cari ticket pertandingan seru .
Ajax, Feyenoord, PSV ditambah Vitesse yang sangat berdekatan angkanya. Delapan pertandingan yang bersisa masih sangat menentukan. Dan liga Belanda dikenal sangat sulit diprediksi, klub besar bisa saja begitu saja kalah dari tim papan bawah.
PSV
Tampaknya hanya tim yang paling bisa bermain konsisten untuk delapan laga bersisa, yang berpeluang menjadi juara. PSV Eindhoven punya alasan kuat untuk ngotot sampai pertandingan terakhir dan meraih angka maksimal. Pasalnya karena klub kota lampu Belanda, Philips itu tahun ini merayakan ulang tahunnya yang ke 100. Pelatih kondang Dick Advocaat khusus dipanggil ke Eindhoven untuk menjadikan tim ini juara. Tapi justru tekanan mental inilah yang bisa melemahkan tim.
Ajax
Sementara itu Ajax juga mendapat keyakinan untuk mengulang kembali sukses tahun lalu, sebagai juara bertahan. Baru pada laga-laga terakhir pelatih Frank de Boer mampu mengejar ketinggalan dan akhirnya menjadi juara 2011-2012. Berbekal pengalaman menghadapi tekanan inilah yang bisa menjadi senjata klub Ajax.
Feyenoord
Feyenoord Rotterdam juga sudah menunjukkan sebagai tim yang punya mental juara. Mampu mengejar ketinggalan angka melalui kerja keras tim polesan Ronald Koeman. Prestasi luar biasa ini berkat kontribusi besar para bakat didikan akademi Rotterdam, Varkenoord. Pemain muda berbakat Jean Paul Boetius dan Tonny Vilhena, Jordy Clasie, Stefan de Vrij dan Bruno Martins Indie. Bakat ini dikombinasi dengan striker elegan, Graziano Pelle.
Vitesse
Tidak ketinggalan Vitesse Arnhem yang menempel di belakang tiga klub besar Ajax, PSV dan Feyenoord. Sukses klub Arnhem, sebagai satu-satunya klub yang jatuh ke tangan pemilik asing Merab Jordania dari Georgia. Jordania berinvestasi besar untuk bisa meraih posisi tinggi di urutan liga Belanda ini. Bahkan di awal musim sudah muncul keinginan memboyong bokal juara Eredivisie ke Arnhem. Diperkuat striker kokoh dan topskorer sementara Wilfred Bony, tampaknya ambisi ini bukan hal yang mustahil. Dan secara program pertandingan yang bersisa Vitesse paling ringan.
Sudah hampir pasti, juara liga Belanda musim ini satu dari: Ajax, PSV, Feyenoord atau Vitesse. Berikut ini programm keempat klub ini sampai akhir musim.
AJAX:
AZ - Ajax (17.03.13)
Ajax - NEC (31.03.13)
Ajax - Heracles (07.04.13)
PSV - Ajax (14.04.13)
Ajax - Heerenveen (19.04.13)
NAC - Ajax (27.04.13)
Ajax - Willem II (05.05.13)
Groningen - Ajax (12.05.13)
PSV EINDHOVEN:
PSV - RKC (16.03.13)
Roda JC - PSV (31.03.13)
Willem II - PSV (06.04.13)
PSV - Ajax (14.04.13)
AZ - PSV (20.04.13)
PSV - Groningen (27.04.13)
PSV - NEC (05.05.13)
FC Twente - PSV (12.05.13)
FEYENOORD: Feyenoord - Utrecht (17.03.13)
Heerenveen - Feyenoord (30.03.13)
Feyenoord - VVV-Venlo (05.04.13)
RKC - Feyenoord (14.04.13)
Feyenoord - Vitesse (21.04.13)
Feyenoord - Heracles (28.04.13)
ADO Den Haag - Feyenoord (05.05.13)
Feyenoord - NAC (12.05.13)
VITESSE:
ADO Den Haag-Vitesse (15.3.2013)
Vitesse-PEC Zwolle (31.3.2013)
Vitesse-NAC Breda (5.4.2013)
Roda JC-Vitesse (12.5. 2013
Feyenoord-Vitesse (21.5.2013)
Vitesse-Willem II (28.5.2013)
RKC Waalwijk-Vitesse (5.5.2013)
Vitesse-VVV Venlo (12.5.2013)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar