Oliver Rifai, pemain keturunan Indonesia di SC Telstar akhirnya mendapat jam terbang sebagai pemain profesional. Para pertandingan tandang ke Sparta Rotterdam, Oliver diturunkan sepanjang babak kedua.
Dengan demikian pemain berayahkan Indonesia dan ibu Belanda itu sudah menyandang status sebagai pemain profesional di SC Telstar. Kepada Sepakbolanda, Oliver tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya ketika mendapat ucapan selamat di Facebook. "Terima kasih banyak, saya senang sekali."
Sejak kepindahan dari tim junior AZ Alkmaar, pemain kelahiran 15 Juni 1993 itu belum pernah mendapat kesempatan bermain di tim inti. Sampai pada pertandingan sengit yang berakhir imbang 3-3 pada 14 Desember 2012.
Peristiwa bersejarah bagi kehidupan manyan pemain timnas Belanda U-17 itu pun bisa tidak lepas dari Facebook. Di halaman pribadinya Oliver Rifai menuliskan: "Mooi moment voor mij en de familie. Mijn debuut gemaakt in het betaalde voetbal in het Kasteel van Sparta. Eindstand 3-3! #trots." Momen yang indah bagi saya dan keluarga. Debut di liga profesional di Kasteel (stadion Sparta.) Kedudukan akhir 3-3. #bangga.
Sontak posting itu mendapat respon positif dari berbagai rekan dan kontak Rifai, termasuk Sepakbolanda. Semoga saja penampilan ini bukan yang terakhir kalinya. Di SC Telstar masih ada satu lagi pemain keturunan Gaston Salasiwa, yang malam itu tidak diturunkan.
Tulisan terkait:
Latar Belakang:
Sebelumnya bek kanan kelahiran Amsterdam itu tidak mendapat perpanjangan kontrak di AZ Alkmaar. Walaupun tidak ada alasan jelas namun sepakbolanda menduga karena masalah cedera lutut yang cukup lama, membuatnya lama absen.
Kepada sepakbolanda Oliver mengatakan sudah tidak ada masalah lagi dengan lututnya. Itu terbukti dari partisipasinya dalam turnamen internasional Copa Amsterdam 1-3 Juni 2012 lalu. Turnamen itu sekaligus merupakan pertandingan perpisahannya dengan AZ. Ia meninggalkan kesan baik di klub yang ditinggalkannya.
Singa Putih
Berbagai sumber melaporkan kepada Sepakbolanda bahwa mulai musim depan Oliver Rifai yang berayah orang Bandung itu akan bermain di klub berjuluk "Singa Putih" itu. Walapun belum memiliki kontrak penuh sebagai pemain profesional, tapi Oliver yakin bisa mendapatkan tempat di tim inti klub yang berlaga di Stadion TATA Steel itu. Dia berharap bisa mendapatkan tempat di tim utama.
Indonesia
Di masa depan Oliver tidak menutup kemungkinan bermain sepak bola di Indonesia, baik sebagai pemaian maupun pelatih. Pada tahun 2005 lalu, Oliver pernah berkunjung ke Indonesia selama lima pekan. Liburan dan mengunjungi keluarga.
Berlatih Keras
Tahun 2012 lalu bek beribukan Belanda dan ayah Indonesia itu sempat terpilih sebagai pemain inti dalam timnas Belanda, U17 (2010). Pemilihan ini menunjukkan bahwa Oliver secara kwalitas masih di atas rata-rata rekan seusianya di Belanda. Kepada Sepakbolanda, dia berjanji akan tetap berlatih keras untuk menunjukkan kemampuannya di sc Telstar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar