Social Icons

Pages

Jumat, 31 Agustus 2012

Almere City FC vs FC Oss Bersejarah!

Sungguh sebuah pertandingan bersejarah. Tim tuan rumah Almere City FC mengalami kekalahan ke empat berturut-turut musim ini. Klub yang diperkuat empat pemain keturunan ini harus menyerah dari tim tamu FC Oss 2-3. Istimewa karena Almere City meladeni tamu dengan 8 pemain.


Kartu Merah Langsung
Tiga pemainnya diganjar kartu merah. Sangat jarang terjadi dalam pertandingan liga Belanda, tiga pemain tuan rumah dikeluarkan. Kapten Cees Toet dikenai kartu merah langsung semenit menjelang akhir babak pertama. Padahal Almere unggul 1-0 sampai turun minum. 


Tidak lama kemudian kiper Erwin Friebel juga kena kartu merah karena menjatuhkan pemain lawan di luar kotak pinalti. Seperti sial yang tiada henti, paroh babak kedua pemain keturunan Suriname-Maluku, Charles Dissels diganjar kartu merah karena menjatuhkan pemain lawan di luar kanan gawang Almere. 

Beginilah kalau sudah berkurang dua pemain, pertandingan tidak imbang dan Charles yang biasa menjadi penyerang harus berperan menjadi bek. Cara menjaga yang tidak tepat, kurang elegan dan penyerang lawan menjatuhkan diri dengan 'cantik'. Wasit langsung mengeluarkan kartu merah ketiga.

Jason Oost
Titik terang dari pertandingan ini adalah satu gol Almere dicetak pemain keturunan Jason Oost. Walaupun Jason Oost memulai debut di Almere dengan gol, dan oleh publik tuan rumah dinobatkan sebagai "Man of  The Match"  tetapi tidak banyak menolong klub barunya dari kekalahan ke empat berturut. Dua pemain keturunan ini mengalami cedera. "Saya senang bisa menemukan klub, dan saya ingin membuktikan kemampuan."

Cedera
Stefano Lilipaly dan Leroy Resodihardjo harus menyaksikan pertandingan ini dengan hati sedih. Stefano kepada Sepakbolanda mengatakan cedera pada pertandingan sebelumnya dan Leroy buri mengetahui dirinya cedera setelah pekan ini memeriksakan di rumah sakit. "Saya juga heran, kenapa kok performa kurang bagus. Tanpa sadar saya selama ini bermain dengan pergelangan kaki yang retak dan butuh penyembuhan selama enam pekan."  

Di Almere, kemarin malam sejatinya hanya Cayfano Laturpeirissa (FC Oss) sajalah yang bergembira karena timnya pulang membawa tiga angka penuh.

Duel Keturunan: Jason Oost vs Cayfano Latupeirissa

Sepakbolanda kembali hadir para pertandingan dua klub yang berisikan pemain keturunan. Almere City FC dengan Charles Dissels dan Jason Oost menjamu FC Oss yang diperkuat Cayfano Latupeirissa di Jupiler League. 


TangguhMenarik mengamati dua striker keturunan Maluku dan Indonesia ini, sebab keduanya memiliki kesamaan. Baik Jason maupun Cayfano, musim lalu sama-sama tampil di liga tertinggi Belanda, Eredivisie. Oost berasal dari Excelsior dan Latupeirissa dari N.E.C. Nijmegen. 

Sekarang mereka turun satu liga lebih rendah, Jupiler League. Kalau sudah terbiasa dengan liga tertinggi, berarti secara kemampuan harusnya keduanya mampu mengelabuhi   lini belakang lawan. 


Jadi sepakbolanda berharap bisa melaporkan banyak gol yang berjatuhan dari stadion Almere City pada pukul 01: 00 dini hari Sabtu. Laporan bisa diikuti dari Twitter: @sepakbolanda dan @ekatanjung. 

Khusus untuk Almere City FC tidak bisa menurunkan Stefano Lilipaly karena mengalami cedera memar tulang enkel. Sementara timnya harus menang, karena tiga pertandingan pertama masih mengalami kekalahan beruntun.

Rabu, 29 Agustus 2012

Pemain Keturunan Berpengalaman, Terbuka Untuk Liga Indonesia

Jeffrey de Visscher  belum terlalu banyak dikenal publik Indonesia, tapi dia sebenarnya sudah cukup berpengalaman dan bisa meramaikan liga Indonesia. Winger keturunan Indonesia kelahiran 5 Mei 1981 sudah malang melintang di dua liga tertinggi Belanda. Oleh klubnya Emmen gelandang serang 174 cm ini boleh mencari klub lain.


Jeffrey de Visscher kepada Sepakbolanda.com membenarkan berita itu. "Saya boleh mencari klub lain, tapi pada dasarnya tidak harus pergi." Namun faktanya sekarang ini berdasarkan berita di majalah mingguan de Voetbal International, karena posisinya sudah diambilalih pemain-pemain muda.



Jeffrey adalah produk akademi sepak bola FC Twente. Ia sudah 12 tahun menempuh karir profesionalnya di FC Twente sejak musim 2000/2001, kemudian FC Emmen, Heracles Almelo, De Graafschap. Bahkan dia juga pernah menjajal dua tahun bermain di Aberdeen di Liga Skotlandia.  

Indonesia 

Kepada Sepakbolanda.com, De Visscher menyatakan tidak menutup segala kemungkinan. Walaupun dia boleh tetap tinggal di FC Emmen dan 'memperjuangkan' merebut posisi di lini depan, namun dia juga terbuka bagi kemungkinan lain. 

Baginya, bermain di negeri kelahiran nenek moyangnya Indonesia pun tidak tertutup kemungkinan. Ketika ditanya apakah mungkin bermain di Indonesia, dia mengatakan. "Saya sebenarnya mau juga sih." 

Tapi klub mana Indonesia yang sekarang memikirkan untuk merekrut pemain keturunan yang berpengalaman ini? Sementara mereka masih sibuk mengurusi masalah-masalah lain yang lebih penting? 

Selasa, 28 Agustus 2012

Akhirnya Jason Oost Menemukan Klub Baru

Spekulasi tentang kemungkinan Jason Oost main di klub Indonesia pupus sudah mulai hari ini. Sebab Almere City FC akhirnya mendatangkan striker jangkung keturunan Indonesia, Jason Oost untuk meningkatkan daya gedor di lini depan. Beberapa hari menjelang penutupan transfer window, Almere City yang kalah terus dalam ketiga kali pertandingan musim ini menyadari membutuhkan kontribusi Oost. Demikian Almere City lewat websitenya.


Sebelumnya Almere City FC menolak memenuhi permintaan Jason Oost dengan alasan harganya terlalu tinggi. Namun tampaknya pelatih Dick de Boer harus memaksakan kahadiran ekstra striker.  Jason Oost berusia 29 tahun. Di masa silam bermain di  Excelsior, VVV-Venlo dan Sparta Rotterdam. Dan juga di kompetisi Belgia. Total melakoni 272 laga dan mencetak 40 gol.

Penampilan Jason Oost sudah bisa disaksikan mulai Jum'at mendatang ini di laga Jupiler League, ketika Almere City menjamu FC Oss, klubnya striker Cayfano Latupeirissa

Sepakbolanda akan menyaksikan pertandingan di stadion Almere City, Jum'at ini untuk berkenalan dengan striker keturunan Indonesia. Dengan demikian klub yang berafiliasi dengan Ajax Amsterdam ini menampung empat pemain keturunan Charles Dissels, Leroy Resodihardjo, Stefano Lilipaly dan Jason Oost. 

Pada laga Jum'at nanti kemungkinan besar hanya dua pemain keturunan yang bisa merumput. Jason dan Charles. Sebab Leroy Resodihardjo tidak lagi masuk daftar pemain dan 'diijinkan' meninggalkan klub Almere itu. Sementara Stefano Lilipaly mengalami cedera enkel dan harus istirahan beberapa hari.

Arsip tulisan tentang Jason Oost:

Senin, 27 Agustus 2012

Yussa Nugraha, Bocah Indonesia Tumbuh di Den Haag Belanda

Sepakbolanda membaca namanya Yussa Nugraha setelah ditagged seorang teman di Facebook. Bocah berusia 11 tahun ini, berasal dari Surakarta dan sekarang bermain di tim junior klub V.V. Haagse Hout. Siapa bakat mungil ini?


Bek Kiri? 
Sepakbolanda sendiri belum menyaksikan langsung penampilan putra Indonesia yang tinggal di ibukota pemerintahan Belanda itu. Tapi berdasarkan data yang berhasil dihimpun, Yussa bermain di tim junior D1 klub yang berbasis di Mariahoeve di Den Haag. 

Yussa di nomor 7


Dari laporan pertandingan kejuaraan klub tahun 2011 lalu, ia menduduki posisi bek bersama rekannya Anton. Dan berbagai foto di Facebook mengindikasikan ia dipercayai mengawal pertahanan sebelah kiri.

Kepada Sepakbolanda.com, Yussa mengatakan dirinya sudah sejak usia 8 tahun bermain sepak bola di Belanda. "Kami datang ke Belanda tahun 2008. Ketika usia 8 tahun." 


Dari pantauan sepakbolanda, tampak pula bahwa Yussa bukan satu-satunya keturunan Indonesia yang bermain di klub amatir Den Haag ini. Di tim C1 usia 14 dan 15 tahun ada dua nama yang berlatar belakang Nusantara: Alonso Maniani dan Nunuai Matahelumual.

Alonso (3) dan Nunu (14)
Ayah Photographer
Selanjutnya, Yussa punya satu kakak perempuan dan kedua orang tuanya berasal dari Indonesia. Ayahnya Edi Indra Nugraha, adalah seorang photographer ulung, dengan berbagai jepretannya yang bagus yang meraih berbagai penghargaan. Keluarga yang sekarang tinggal di Den Haag ini kalau dibaca dari wallnya dan statusnya, mereka santun dan ramah. Selalu memberikan respon pada yang kasih jempol dan komentar.

Kemahiran membikin foto, bisa dilihat di Facebook Edi Nugraha. Dan sudah barang tentu, foto-foto putranya ketika sedang beraksi di lapangan diabadikannya pada gambar yang pas. Tentang bakat dan kemampuan olah bola dari Yussa sendiri masih harus ditunggu. 

Visi Belanda 
Siswa pindahan dari SD Nusukan 44 Surakarta itu sekarang duduk di kelas 8 atau semacam tahun terakhir SD menjelang sekolah menengah. "Saya sekolah di ToTaalschool de Vuurvlinder Mariahouve, di group 8 om." 

Baik sekolah maupun budaya ia sedang melakukan adaptasi di Belanda. Dan yang paling penting dalam visi pelatihan sepak bola di Belanda adalah: MENIKMATI permainan itu sendiri. Karena kebebasan berpikir inilah yang akhirnya akan melahirkan kreativitas di lapangan.

Ingin Kenal
Dalam waktu dekat Sepakbolanda tentu saja akan mengantarkan tulisan yang lebih akrab tentang Yussa dan keluarganya di Den Haag. Tentang pengalaman belajar sepak bola di Belanda, porsi latihannya, tuntutan terhadap orang tua dan lainnya. 

Nikmati
Dan utamanya semoga saja Yussa bisa menikmati sepak bola di lapangan rumput di Den Haag Belanda dan yang tidak kalah penting adalah dukungan dari kedua orang tua dalam memberikan porsi tepat antara sekolah dan sepak bola. Sisanya adalah bakat yang akan berbicara! Good luck en veel plezier Yussa!

Sudah Lama Rishi Salmah Ingin Main di Timnas

Nama Rishi Salmah mencuat kembali di Indonesia. Senin lalu striker SC Buitenveldert Amsterdam ini bergabung dalam pemusatan latihan di bersama Tim Nasional Indonesia bawah 22 tahun. 

Beberapa hari silam, kepada Sepakbolanda, Rishi memang mengatakan akan ke Jakarta bersama kenalan bernama Souhail. Tetapi tidak menyebutkan akan ikut pelatihan ini. 

Sebenarnya Sepakbolanda berharap-harap cemas apakah di usianya yang masih 18 tahun ini, dia tidak terlalu muda untuk masuk timnas U22.

Memang cita-cita bergabung dengan timnas ini sudah disampaikan kepada Sepakbolanda sejak satu setengah tahun lalu, Februari 2011. Dalam sebuah pertemuan yang diabadikan dalam tayangan video Radio Nederland. Dia sempat 'nekad' ke Jakarta mencari klub dan melakukan berbagai uji coba di Jakarta dan Surabaya. 

Namun setelah dua bulan di Indonesia, paroh 2011 akhirnya Rishi Salma kembali ke Belanda. Dengan alasan belum menemukan klub di Indonesia dan juga masih ingin merampungkan sekolahnya. 

Peringatan
Seperti tampak pada video ini, wartawan Sepakbolanda sudah mewanti-wanti untuk berpikir dua kali bila ingin melanjutkan karir sepak bola di Indonesia pada usia yang sangat muda (17 tahun.) Mengingat kompetisi di usia itu di Indonesia masih belum seoptimal di Belanda. Alangkah baiknya kalau dia mematangkan diri dulu di Eropa, sebelum terjun di liga Indonesia.

 
Rishi sudah menyatakan niatnya untuk bermain di timnas Indonesia U19. Seperti pada tulisan di bawah ini.


"Bakat 17 tahun memilih ikut orangtua ke Indonesia dan melanjutkan karir sepak bola di sana. Apakah ini pilihan tepat, meninggalkan Belanda pusatnya sekolah sepak bola?

Setelah rampung sekolah menengah, Juni 2011 Rishi Salmah segera berangkat ke Indonesia ikut orang tuanya yang kembali ke Indonesia setelah dua puluhan tahun di Belanda. Ayahnya yang pengusaha keturunan Pakistan Inggris akan membuka usaha di Singapura. Sedangkan Nadia, ibunya akan tinggal seterusnya di Jakarta.
Bagi remaja kelahiran 1 Februari 1994, tidak ada pilihan lain kecuali ikut orang tua dan adiknya Jay dan melanjutkan karir di Indonesia. "Saya ingin sekali bermain untuk timnas Indonesia, U-19. Kalau Irfan Bachdim bisa memperkuat timnas Indonesia, berarti saya juga bisa." ungkap remaja 182 cm ini yakin.

Striker Produktif
Striker jangkung ini bermain di kompetisi B1 (usia 17 sd 19 tahun) di klub amatir Amsterdam, SC Buitenveldert. Selama setengah musim dia sudah berhasil menyarangkan 15 gol di kompetisi regional.

Ia pun yakin mampu bermain di klub prof. "Saya sudah 11 tahun bermain sepakbola dan beberapa kali ditawari main di klub besar seperti HFC Haarlem. Tapi terganjal sekolah dan juga sempat cedera."
Pilihan kembali ke Jakarta menjadi mudah karena beberapa hal. Sebagian besar keluarga tinggal di ibukota. Dan mereka memberi dorongan semangat  "Saudara-saudara di Indonesia yakin, saya tidak akan kesulitan bermain di salah satu klub Indonesia."  Striker muda ini cukup fasih berbahasa Indonesia, karena pernah tinggal enam bulan di 2008. Tapi masih belum tahu soal klub-klub di Indonesia.
 

Disayangkan
Keputusan kembali ke Indonesia didasari nekad dan cinta keluarga. Padahal di klubnya sekarang ini dia mendapat ilmu sepakbola yang bagus. Walaupun bukan sekelas Ajax tapi SC Buitenveldert cukup sering menggelar pelatihan sepakbola. "Pemain Ajax Amsterdam sering memberi pelatihan di sini. Klub kami juga dikenal di AC Milan," ungkap René Blokland salah satu pelatih Rishi.


AC Milan
Pemuda keturunan Indonesia ini juga beruntung punya bekal bagus karena mendapat titisan ilmu dari pelatih Harvey Esajas, mantan pemain AC Milan Italia. "Kalau melihat itunya memang sayang meninggalkan Belanda. Tapi secara batin kurang nyaman kalau jauh dari orang tua."

Nadia Salmah sang ibu kepada Radio Nederland mengatakan yakin putranya bisa melanjutkan karir sepakbola di Indonesia. Dan bagi Nadia, pendidikan formal sekolah lebih penting ketimbang sepakbola. "Dia boleh saja sepakbola tapi harus tetap mengutamakan sekolah."

95% Gagal
Sebuah pemikiran yang tidak keliru, apalagi melihat angka statistik di Belanda. Dari 100 bakat sepakbola usia remaja, hanya 5 yang benar-benar meraih sukses sampai di liga utama dan kedua. Mungkin angka itu juga berlaku di Indonesia.
Walau peluangnya kecil, tapi Rishi tidak patah semangat. Ia yakin bisa menemukan klub Indonesia yang mengakui bakatnya. "Saya tidak suka banyak bicara, tapi ingin memperlihatkan kemampuan saya. Semoga saja ada klub yang ingin mencoba," tegasnya kepada Sepakbolanda.com dan Radio Nederland."

Rabu, 22 Agustus 2012

Penginjak Kaki Joey Suk Dihukum Berat

Joey Suk, Facebook

Asosiasi Sepak bola Belanda, KNVB menjatuhi hukuman skor tiga pertandingan dan satu skorsing dengan syarat terhadap Timothy van der Meulen dari Graafschap. Bek ini dihukum berdasarkan rekaman video, yang menyimpulkan bahwa Van der Meulen menginjak pergelangan kaki Joey Suk pemain keturunan Indonesia dari Go Ahead Eagles. Pertandingan itu berlangsung Jumat silam di Deventer.


Sejatinya wasit dan penonton tidak menyaksikan insiden penginjakan itu. Namun setelah melakukan penyidikan rekaman gambar dan mendengar dari kedua klub, akhirnya KNVB memutuskan untuk menjatuhi hukuman ' berat'  itu. 

Menurut media de Graafschap, disebutkan bahwa Joey Suk lah yang terlebih dulu melakukan pelanggaran. Memang dari kubu Go Ahead maupun Jeoy Suk sendiri tidak membicarakan sama sekali insiden penginjakan enkel itu. Joey Suk bahkan sehari berikutnya jalan-jalan ke pantai bersama kekasihnya Cansu Tas. 

Halaman Facebook, Joey bahkan lebih ramai membicarakan  Tattoo baru di lengannya bertuliskan "Good Time And Bad Time." Fakta bahwa Joey Suk bakal naturalisasi, lebih diuntungkan dalam kasus ini mungkin berkaitan dengan hari keramat pertandingan antara Go Ahead Eagles – De Graafschap yang dihelat Jumat 17 Agustus.

Menanggapi hukuman itu pelatih de Graafschap, Pieter Huistra mengatakan bahwa Timothy van der Meulen sedang apes. “Timothy dihukum berdasarkan rekaman video. Tidak seorangpun di stadion yang melihat kejadian itu. Kami menilai hukuman itu terlalu berat. Mungkin kasus pertama ini dijadikan peringatan bagi para pemain (bahwa KNVB tegas. red)" 


Walaupun merasa kehilangan pemain pilar dalam tiga pertandingan, tapi pihak de Graafschap tidak akan naik banding. "Dengan berat hati kami menerima hukuman ini dan harus fokus kepada pertandingan berikutnya." 


Panutan
Hebat sekali ya. Pelatih bisa bertutur kata bijak seperti Pieter Huistra ini, padahal dia dongkol, kehilangan pemain. Mungkin dia merasa bertanggungjawab bahwa seorang pelatih adalah sosok panutan di masyarakat. Kalau dia mengumbar emosi bisa memancing emosi para pendukung dan muncul kekerasan yang tidak diinginkan. 

Dan betapa KNVB bersikap sangat tegas, dan Sepakbolanda yakin kalau de Graafschap naik banding maka hukumanannya bisa lebih berat lagi. 

Joey Suk di Indonesia
Kalau seandainya Joey Suk hidup dan bermain di liga Indonesia jangan harap akan berakhir dengan tenang seperti sekarang ini! Mimal kalau saling injak enkel, maka Sepakbolanda menduga akan ada buntutnya. Para pemain bisa baku hantam, dan para penonton juga ikut panas, dan wasit juga babak belur. Jadi..?

Kesempatan Terakhir Michael Timisela Main di Eropa

Michael Timisela, pemain keturunan Maluku Belanda menjalani percobaan di klub AGF Aarhus di Denmark. Mantan bek VVV Venlo itu tidak punya klub dan berharap bisa mendapatkan kontrak, di pekan terakhir jelang penutupan transfer window. 


Lewat halaman Facebook, Michael menampilkan foto stadion klub Liga Tertinggi negeri Skandinavia itu. Setelah akhir musim lalu Timisela memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak di VVV Venlo, nasibnya sempat tidak pasti. 

Batal di RKC
Beberapa pekan lalu bek kanan kelahiran Amsterdam 5 Mei 1986 itu sempat menjajal di RKC Waalwijk, klubnya Ard van Peppen dan Sigourney Bandjar. Tapi belum sampai sepekan berada di Waalwijk, Michael sudah pergi lagi.

Pekan Terakhir
AGF ini merupakan peluang terakhir Timisela menemukan klub di Eropa. Sebab sepekan lagi, 31 Agustus, jenjang waktu untuk transfer ditutup. Rabu pagi waktu setempat, Timisela melakoni latihan pertama di lapangan AGF yang aktif di Superliga.

Belanda-Denmark
Secara tradisi memang Belanda dan Denmark punya ikatan yang erat. Sejak tahun 1980an zaman Soren Lerby dan Frank Arnesen, lalu disusul dengan Brian dan Michael Laudrup bintang Denmark yang bermain di Ajax. Dan tentu saja saat ini Christian Eriksen yang menjadi arsitek serang di Ajax.

Sebaliknya tidak banyak pemain Belanda yang memperkuat klub liga Denmark. Namun saat ini terhitung minimal dua pemain Belanda yang mendahului jejak Michael Timisela. 

Pekan lalu Joshua John winger asal FC Twente (23 thn) sukses melakoni penampilan perdana pekan lalu dengan satu gol dan pertandingan kedua langsung mencetak empat gol untuk klub barunya Nordsjaelland. Sementara itu sejak musim lalu striker Belanda, Tim Janssen bermain untuk Midtjylland, juga di Superliga.

Untuk tahu gaya permainan Timisela, ini videonya: Di Indonesia?
Tentang masa depan Michael Timisela di Denmark masih harus ditunggu. Apapun keputusannya semoga itu yang terbaik. Kalau jodohnya memang di Denmark bagus, tapi kalau tidak ya.. mungkin bisa ditawarkan untuk bermain di liga Indonesia yang rukun dan damai. 

Rabu, 15 Agustus 2012

Radja Nainggolan dan Vincent Kompany Absen Lawan Belanda

Bukan saja Radja Nainggolan yang kecewa karena absen pada pertandingan persahabatan lawan Belanda. Bek tangguh Vincent Kompany, dan juga kapten Manchester City itu juga menyesalkan tidak bisa memperkuat timnas Setan Merah saat menjamu timnas Belanda, de Oranje di stadion King Baudouin Brussel.


Kompany menyampaikan penyesalannya lewat halaman Twitternya. "Ik baal echt dat ik morgen niet mag spelen maar de trainer en de medische staf hebben de juiste beslissing genomen." 

Kompany sudah beberapa saat cedera otot betis. Dan dia akan digantikan bek Daniel Van Buyten, yang keseharian mengawal pertahanan Bayern Munchen. Nasib Eden Hazard juga masih belum pasti, dia juga belum sepenuhnya bebas cedera.

Sepakbolanda akan melaporkan jalannya pertandingan dari Stadion Raja Baudouin di Brussel Belgia lewat twitter. @ekatanjung dan @sepakbolanda 

Walaupun hanya pertandingan persahabatan antara Belgia dan Belanda ini, namun sangat bersejarah. Mereka akan melengkapi pertemuan Rabu ini menjadi 125 kali. Belanda menang 55 kali, Belgia unggul sebanyak 40 kali, dan sisanya 29 seri. Malam ini masih harus kita nantikan hasilnya.


Sejarah empat pertandingan terakhir:
29-5-2004 Belanda - Belgia 0 - 1
20-8-2003 Belgia - Belanda 1 - 1
29-3-2000 Belgia - Belanda 2 - 2
04-9-1999 Belanda - Belgia 5 - 5


  

Senin, 13 Agustus 2012

Tidak Ada Nainggolan di Laga Belgia vs Belanda

Sepakbolanda belum menemukan alasan Marc Wilmots pelatih generasi Emas Belgia ini, tidak menseleksi Radja Nainggolan, gelandang tangguh dari Cagliari untuk pertandingan lawan Belanda ini. Berikut ini daftar nama pemain yang terseleksi untuk pertandingan ke 125 antara dua negara bertetangga dan bersahabat ini.

Pertandingan persahabatan dengan julukan 'Derby Tanah Rendah'  ini digelar 15 Agustus 2012 waktu Belgia mulai pukul 20:45 malam. Atau Kamis 16 Agustus WIB dini hari pukul 01:45 WIB.

BELGIA
KIPER: Simon Mignolet (Sunderland), Thibaut Courtois (Atletico Madrid) dan Jean-François Gillet (Torino);

BELAKANG: Toby Alderweireld (Ajax), Vincent Kompany (Manchester City), Nicolas Lombaerts (Zenit Sint-Petersburg), Thomas Vermaelen (Arsenal), Jan Vertonghen (Tottenham Hotspur), Daniël Van Buyten (Bayern München), Laurent Ciman (Standard Luik) dan Sébastien Pocognoli (Standard Luik);


TENGAH DAN DEPAN: Steven Defour (FC Porto), Moussa Dembélé (Fulham), Marouane Fellaini (Everton), Guillaume Gillet (Anderlecht), Timmy Simons (1. FC Nürnberg) en Axel Witsel (Benfica); Eden Hazard (Chelsea), Dries Mertens (PSV), Nacer Chadli (FC Twente), Romelu Lukaku (Chelsea), Kevin Mirallas (Olympiakos), Igor De Camargo (Borussia Mönchengladbach), Kevin De Bruyne (Werder Bremen), Benjamin De Ceulaer (Lokeren) dan Christian Benteke (Racing Genk).



 BELANDA
Sementara itu pelatih baru Belanda, Louis van Gaal menurunkan beberapa nama baru pemain. Berikut ini daftar lengkapnya.
 

KIPER:
Tim Krul (Newcastle United), Maarten Stekelenburg (AS Roma), Michel Vorm (Swansea City).

BELAKANG:

John Heitinga (Everton), Joris Mathijsen (Feyenoord), Bruno Martins Indi (Feyenoord), Jetro Willems (PSV), Ricardo van Rhijn (Ajax), Nick Viergever (AZ) dan Stefan de Vrij (Feyenoord).

TENGAH

Nigel de Jong (Manchester City), Wesley Sneijder (Internazionale), Kevin Strootman (PSV), Rafael van der Vaart (Tottenham Hotspur), Urby Emanuelson (AC Milan) dan Adam Maher (AZ).

DEPAN:

Ibrahim Afellay (Barcelona), Klaas-Jan Huntelaar (Schalke 04), Dirk Kuijt (Fenerbahçe), Luciano Narsingh (PSV), Robin van Persie (Arsenal), Arjen Robben (Bayern München), Bas Dost (VfL Wolfsburg) dan Jeremain Lens (PSV).

Radja Nainggolan Kecewa Tidak Dipanggil Timnas Belgia

Radja Nainggolan, gelandang handal keturunan Belgia Indonesia, merasa kecewa tidak masuk dalam daftar pemain timnas Belgia yang Kamis 16 Agustus dini hari nanti diturunkan dalam laga persahabatan tanah rendah lawan timnas Belanda. Lewat twitternya Radja mengatakan "spijtig vinden" merasa kecewa.


Rasa kecewa itu terungkap dalam saut-sautan Tweet nya dengan rekan senegaranya Nacer Chadli, pemain FC Twente Belanda. Sepakbolanda membaca dialog 140 aksara antara Radja dengan Nacer (Nasir) pada 13 Agustus lalu dalam bahasa Vlandria, Italia dan Arab.

Bermula dari Nacer Chadli (NC) yang terlebih dulu menyapa Radja Nainggolan (RN). Berikut ini sepakbolanda mencoba mengalihbahasakan percakapan itu.

NC: "Apa kabar kawan?"
RN: "Kabar baik, baik. Saya tidak termasuk, seperti kamu juga tahu. Saya merasa kecewa. :( hahaha"
NC:"Saya juga kecewa. Saya sangat menyayangkan. Di sini saya bersama Dries (Mertens PSV red), kangen kamu kawan."  
RN:"hahahaaha si Dries :) sampaikan salam buat dia oke;) sumpah saya kangen becanda dan ketawa bersama kalian. Hahahaha."
NC: "Lain kali, Insya Allah (Nacer muslim red) kamu akan gabung lagi, bro. Tetap semangat, maka semua akan baik lagi."
Perbincangan ditutup karena Nacer pamit mau tidur dan Radja menjawab dalam bahasa Italia. "buone notte amico mio!!  Selamat Malam kawan!!"

Walaupun kecewa namun Radja masih menyempatkan berkirim Tweet ucapan selamat bermain kepada Eden Hazard, Axel Witsel dan Nacer Chadli: "amusez vous!!"

Minggu, 12 Agustus 2012

Hadiah Hiburan dari Sergio van Dijk

Sepakbolanda terkejut gembira karena menerima dua kaos ekstra dari Sergio van Dijk. Mengetahui kuis tentang dirinya marak sekali dan mendapat banyak partisipasi, Sergio dari Australia meminta adik kandungnya Danny agar mengirim lagi kaos ke Sepakbolanda untuk dua dari penjawab jitu yang tidak mendapatkan hadiah utama.


Video di bawah ini menunjukkan pemenangnya. Dua kaos keren bermerek "Sixlovesnine" atau "6loves9" adalah disain kakak beradik Sergio dan Danny van Dijk. Selamat semoga senang menerima kaos yang di Belanda populer di kalangan DJ's itu.

Sedikit mengingatkan tentang Segio van Dijk. Dia adalah pemain sepak bola keturunan Jawa-Maluku-Belanda. Saat ini dia aktif di liga Australia bersama Adelaide United FC. Sudah cukup lama ia menyampaikan keinginannya bermain di timnas Indonesia. 

"Bagi saya, main untuk Indonesia, bukan saja harapan saya pribadi. Tetapi juga keluarga nenek yang keturunan Indonesia dan juga ayah (orang Belanda totok red.)  yang ingin melihat saya menyandang merah putih."

Sejak lebih setahun ini dia menyatakan impiannya itu dan penyampaikan kepada pihak di Indonesia. Namun karena berbagai kendala di persepakbolaan Indonesia, impian keturunan ini belum juga terlaksana. 

Si A dan Si B
Menurut pengamatan sepakbolanda ada dua pihak yang sama-sama ingin menjadikan Sergio van Dijk, Joey Suk dan pemain lain keturunan memperkuat timnas Indonesia. Namun demikian tidak ada satu pihak pun yang saat ini mampu melakukannya secara terpisah. Namun sayangnya, mereka sendiri yang tidak mau menyatu untuk bekerjasama.

Tanpa Wewenang
Satu pihak katakanlah A. mampu melakukan kontak pribadi secara intensif dengan Sergio van Dijk dan memiliki kapasitas untuk mengurusi dokumen sehingga urusan sumpah WNI bisa terlaksana. Namun pihak ini tidak lagi memiliki wewenang di organisasi sepak bola nasional PSSI. Si A ini memilih sikap pro-aktif, dan terbukti lebih sukses dalam meyakinkan para pemain keturunan untuk dinaturalisasi. Tapi si A inipun sekarang sudah tidak banyak bergerak dan membuat para pemain keturunan bingung.

Nunggu Bola
Sementara itu ada pihak B. Mereka ini secara formal saat ini berwenang untuk menggulirkan proses naturalisasi Sergio van Dijk. Namun demikian tampaknya pihak ini tidak mau terlalu banyak menguras tenaga dalam melakukan pendekatan pribadi, seperti yang dilakukan pihak A. Selain itu pihak B ini seakan menerapkan kebijakan "Nunggu Bola." Jadi pemikiran B adalah "Kalau pemain keturunan berniat bermain di timnas Garuda, ya harus mengajukan permohonan itu kepada PSSI." Dengan kata lain B lebih pasif, sehingga para pemain keturunan merasa tidak dibutuhkan.   

Solusi?
Melihat kondisi ini maka sepakbolanda berkesimpulan, proses naturalisasi Sergio van Dijk akan terlaksana kalau A dan B bekerjasama menghimpun kekuatan bersama. Sebab kalau jalan sendiri-sendiri dan dalam situasi kisruh begini, maka naturalisasi pemain kwalitas wahid, tidak akan pernah terlaksana. 

Mari bersama menyusun kekuatan, adakah di negeri ini orang bijak dan berhati besar yang bisa menyatukan si A dan si B? Mengingat usia para pemain keturun yang semakin 'tua' dan 'ketidak jelasan' maka langkah perdamaian harus segera terjalin.

Jumat, 10 Agustus 2012

Pemain Keturunan, Kecewa Berat!

Menanggapi kekalahan 0-2 atas tim tamu Go Ahead Eagles, para pemain keturuan Indonesia di Almere City merasa kecewa. Stefano Lilipaly, Charles Dissels maupun Leroy Resodihardjo tidak bisa menikmati hari cerah. 

Walau Kecewa Stefano Tetap Ramah Pada Media
Sepakbolanda mencatat bahwa Go Ahead Eagles lebih siap dalam menghadapi musim baru kompetisi. Permainan Almere City FC baik, namun pertahanan tim tamu lebih solid di bahwa komando kapten Jan Kromkamp. Stefano Lilipaly, usai pertandingan tampak kecewa dengan kekalahan ini. Sedianya dia sangat berharap bisa membuka kompetisi dengan angka positif.Kekecewaan juga terungkap oleh Charles Dissels, pemain keturunan Ambon marga Pattipeilohy-Suriname. Walaupun dia dinobatkan sebagai pemain terbaik pada laga malam itu, namun sejatinya dia lebih senang kalau bisa memenangkan pertandingan. "Saya lebih senang kalau dapat tiga angka penuh, daripada sebagai man of the match."

Leroy
Lebih kecewa lagi adalah pemain keturunan Indonesia, Leroy Resodihardjo yang sama sekali tidak masuk daftar pemain Almere City FC malam itu. Ia berada di stadion, dengan berpakaian stelan necis. Usia pertandingan, Leroy kepada Sepakbolanda mengatakan tidak mengerti mengapa pelatih Dick de Boer tidak menyeleksinya. "Saya tidak tahu alasannya apa," ungkapnya kepada Sepakbolanda.

Ketika ditanya mengenai alasannya, pelatih Dick de Boer juga tidak terbuka. Kepada Sepakbolanda, dia mengatakan bahwa itu keputusan logis. "Saya hanya boleh membawa tujuh pemain cadangan dan saya punya sembilan pemain. Jadi dua harus dicoret, nah Leroy adalah satu dari dua pemain itu."
 

Kurang Puas


Menurut amatan Sepakbolanda, Dick de Boer kurang puas dengan performa Leroy selama pemusatan latihan pada jeda musim panas. Pada pertandingan persahabatan lawan klub amatir Waterwijk, pelatih ini terdengar berulangkali berteriak dari pinggir lapangan, ketika Leroy menurut pandangan pelatih beberapa kali mengambil posisi yang keliru.

Peluang 17 Agustus

Bagi para pemain keturunan di Almere City, hari Jum'at itu harus segera dilupakan dan berfikir kedepan fokus pada pertandingan berikutnya. Bermain tandang ke Helmond Sport, pertandingan ini dihelat pada hari keramat Indonesia, 17 Agustus. Semoga hari itu membawa nasib baik bagi para pemain keturunan dan natualisasi di Almere City. Mereka bisa pulang membawa kemenangan dan kegembiraan!

Joey Suk Menangi Duel Keturunan di Belanda

Duel Joey Suk dan Stefano Lilipaly

Perhelatan antara dua klub diperkuat pemain keturunan Indonesia di liga dua Belanda, dimenangkan oleh Go Ahead Eagles. Joey Suk dan Xander Houtkoop dari formasi Deventer pulang dengan tiga poin penuh.


Bermain tandang ke Almere City FC yang diperkuat dua pemain keturunan Stefano Lilipaly dan Charles Dissels, Go Ahead Eagles menunjukkan kekuatan lebih di segala lini. Tampaknya tim tamu lebih siap menghadapi musim baru kompetisi. 


Empat Keturunan
Seperti sudah diduga, Joey Suk di lini tengah mendapat penjagaan ketat dari Stefano Lilipaly di babak pertama. Sementara itu Chales Dissels menempati posisi striker pantul di Almere City. Dan Xander Houtkoop menguasai sayap kiri dan kanan Go Ahead. 

Lini pertahanan Almere mengalami banyak tekanan dari tim tamu yang didukung seratusan suporter fanatik yang memberi dukungan riuh sepanjang pertandingan. 

Tamu Unggul
Pada menit ke 10' Joey Suk yang lolos kawalan Lilipaly merasuk dan berhadapan dengan kipen Gentenaar dan hampir membobol gawang tuan rumah. Kiper berhasil menepis bola dari garis gawang. 

Pada menit ke 26, kembali pemain keturunan Ambon Belanda, Xander Houtkoop melanjutkan sukses pada pertandingan-pertandingan sebelumnya. Dengan cerdik dia menyambar bola matang umpan dari bek pengalaman Jan Kromkamp (mantan AZ, Villarreal, Liverpool, PSV dan timnas Belanda) yang maju ke depan membantu serangan. 

Kedudukan bertahan hingga turun minum. Padahal sepakbolanda menghitung 10 peluang Go Ahead dan hanya 2 dari Almere City. Merasa ketinggalan, maka tim tuan rumah menurunkan striker tangguhnya Rihario Meulens menggantikan Fabian Serrarens yang tidak banyak bisa berkutik di babak pertama. 

Ketika permainan Almere City lebih ofensif, Go Ahead lebih berbahaya dengan serangan balik yang sangat cepat. Umpan dari bek kiri Go Ahead yang menerobos ke depan disambar Overgoor dengan dada dan mengejutkan kiper Gentenaar, menggandakan kedudukan 0-2. Skor ini bertahan hingga wasit meniup peluit panjang di menit 92'. 

Sepakbolanda mencatat bahwa Go Ahead Eagles lebih siap dalam menghadapi musim baru kompetisi. Permainan Almere City FC baik, namun pertahanan tim tamu lebih solid di bahwa komando kapten Jan Kromkamp. 

Stefano Lilipaly, usai pertandingan tampak kecewa dengan kekalahan ini. Sedianya dia dan seluruh skuad Almere City FC sangat berharap bisa membuka kompetisi dengan angka positif.
 

Sambar Hadiah Tebak Skor Lilipaly vs Joey Suk!!


10 Agustus, resmi hari pertama kompetisi baru 2012-2013. di Liga Jupiler, terjadi perhelatan menarik antara dua klub yang diperkuat total lima pemain keturunan. Almere City FC menjamu Go Ahead Eagles dari Deventer.


Stefano Lilipaly, Leroy Resodihardjo dan Charles Dissels di Almere City dan Joey Suk bersama Xander Houtkoop dari tim tamu.  Menarik karena Lilipaly dan Joey Suk pernah menjalani pemusatan latihan bersama di PSSI beberapa tahun silam. Mereka adalah satu darah keturunan, tapi sekarang harus membela bendera klub.

Sepakbolanda menyediakan dua kaos bertandatangan minimal dua pemain keturunan dari Almere City dan Go Ahead. Syaratnya: 
  • Sebutkan berapa hasil akhir laga Almere City lawan Go Ahead ini?
Syarat:
  • Jawaban ditulis di bawah ini di kotak komentar.
  • Undian ditutup ketika pertandingan dimulai 20:00 Waktu Almere 10 Agustus atau 01:00 Sabtu dini hari WIB.
  • Kalau penebak jitu lebih dari dua maka akan dilakukan pengundian.
  • Keputusan dewan juri tidak dapat diganggu gugat.
  • Satu orang hanya boleh menebak satu kali, kalau ketahuan menebak lebih dari satu kali akan didiskwalifikasi.
  • Partisipasi tidak dipungut biaya apapun, ongkos pengiriman hadiah ditanggung sepakbolanda.  
Selamat menebak, dan semoga kawan beruntung !!

Kamis, 09 Agustus 2012

Pertandingan Hidup Mati Bagi Vitesse

Satu setengah jam sebelum pertandingan Vitesse Arnhem vs Anzhi Makhachkala dimulai. Daftar pemain sudah mulai dibagikan ke awak media. Tidak ada pemain keturunan Indonesia dalam susunan kedua tim. 


Ada dua nama mencolok yang bisa disampai kan. Satu keturunan Maroko-Belanda, Mbark  Boussoufa di Anzhi Makhachkala, dan satu Jepun Totok di Vitesse, Michihiro Yasuda. Oh iya .. ada juga Jepang keturunan Belanda, Mike Havenaar.

Kalau diperhatikan lebih jauh, sebenarnya dua klub ini memiliki nuansa Rusia dan Belanda. Pertanda bahwa sepak bola sudah tidak bisa lagi dibatasi perbatasan negara. 

Anzhi klub Dagestan ini menggunakan banyak pemain asing, dan juga dilatih Guus Hiddink, maestro Belanda. 

Sementara itu pemilik saham terbesar Vitesse adalah juga usahawan Mareb Jordania dari Georgia, negara bekas pecahan Uni Sovyet.

Nuansa Indonesia
Dari Indonesia juga sudah ada juga penguasaha yang memiliki klub di  luar negeri. Bakrie di Vise Belgia dan Erick Thohir di DC United. 

Pemain Indonesia?
Tapi saat ini masih terlalu sedikit pemain kelahiran Indonesia yang bermain di klub luar. Mengapa? Kwalitas pemain kita yang di bawah rata-rata, atau ada masalah lain? 

Tugas Berat Vitesse Arnhem Lawan Anzhi

Klub Belanda, Vitesse Arnhem menghadapi tugas berat, Kamis malam waktu Belanda ini. Di kandang sendiri tim besutan Fred Rutten berusaha keras membalikan ketinggalan 0-2 dari pertandingan pertama dari Anzhi. Sepakbolanda akan hadir langsung melaporkan pertandingan lewat Twitter: @sepakbolanda dan @ekatanjung


Anzhi yang dilatih Guus Hiddink, coach kondang dari Belanda dan sudah unggul 2-0 dan berpeluang lebih besar lolos ke putaran grup Europa League, liga dibawah Champions League. 

Di Moskow, 2 Agustus lalu Vitesse kebobolan dua kali, walaupun bermain lebih baik. Banyak peluang terbuang. Malam ini di stadion sendiri Gelredome, Vitesse harus unggul minimal dengan selisih dua gol untuk lolos ke babak grup.

Selasa, 07 Agustus 2012

Radja Nainggolan Pilih Bertahan di Cagliari

Radja Nainggolan (24 tahun) pemain keturunan Indonesia - Belgia memutuskan tetap melanjutkan karir di Cagliari, Seri A Italia. Gelandang tangguh kelahiran Antwerpen Belgia, 4 Mei 1988 itu membubuhkan tandatangan untuk bertahan di klub berjuluk Isolani Rossoblu sampai musim panas 2015. 


Menurut sumber di Belgia, Radja mendapat kenaikan gaji 700 ribu euro pertahun. Putra sulung Marianus Maninggolan itu  sudah sejak 2009 bermain di Cagliari. Sumber Belgia, kepada Sepakbolanda dan diperkuat oleh berita di media Italia, La Gazetta dello Sporto yang menyebut: "Nainggolan melanjutkan karirnya di  Cagliari."

Spekulasi
Keputusan ini jelas mematahkan spekulasi sebelumnya yang menyebutkan bahwa gelandan ini dikaitnya dengan klub-klub besar di Italia seperti Juventus dan Inter Milan. Saudara kembar Riana Nainggolan itu beribukan orang Belgia. Ia mengawali karir di Tubantia Borgerhout. Beberapa tahun kemudian ia pindah ke  Germinal Beerschot. 

Langkah besar terjadi 2005 ketika ia ditransfer ke Piacenza Italia senilai 150 ribu euro. Sinarnya mulai memancar dan ia makin sering dipasang sebagai line-up lini tengah.

Pada Januari 2009 ia dikontrak Cagliari, klub di liga tertinggi Seri A, sejak tahun ini bahkan dia sering tampil gemilang dan mengundang perhatian scouts klub-klub besar. Sejauh ini semua tawaran ditampik pihak direksi Cagliari, dengan alasan Nainggolan tidak dijual. 


Belakangan ini prestasinya tidak terlewatkan perhatian pelatih-pelatih timnas Belgia, Georges Lekens dan Marc Wilmots. Dia pun dipanggil untuk menjadi punggawa timnas Setan Merah. 

 Kwalitasnya sangat baik dan bisa berguna bagi timnas Garuda. Tapi apakah Radja pernah berpikir kesana, kita harus langsung tanyakan padanya.

Minggu, 05 Agustus 2012

Dialah Pemenang Jersey Sergio van Dijk

Update: 06-08-2012 inilah nama pemenang jersey Sergio van Dijk. Silakan dilihat pengundiannya.


 

Update: 31-Juli 2012 ini undian berhadiah Jersey asli Sergio van Dijk di Adeleide United, ditutup. Jawaban dengan jawaban yang benar: 

  1. Menyebut empat dari klub di bawah ini:

    • 2000–2002 Groningen (Belanda)

    • 2002–2005 Helmond Sport (Belanda)

    • 2005–2008 Emmen (Belanda)

    • 2008–2010 Brisbane Roar(Australia)

    • 2010– Adelaide United(Australia) 

  2. Gol di video adalah gol ke 12 Sergio dimusim 2010-2011. 

  3. Nama putra Sergio bernama Joaquin

 

 

Walaupun Sergio van Dijk belum berhasil menjalankan sumpah WNI, namun dia sudah merasa dekat dengan kawan-kawan pendukung timnas Garuda. Ia menyaksikan semua pertandingan ISL dan IPL serta timnas Indonesia. 


"Saya ingin mengenal para pemain bakal rekan satu timnas.Pemain depan timnas Indonesia sebenarnya sudah bagus. Hanya lini belakang harus diperbaiki," tuturnya kepada Sepakbolanda.

Bahasa Indonesia
Sergio juga rajin belajar bahasa Indonesia, dia sudah bisa berkomunikasi dalam bahasa Indonesia. Dia menilai penguasaan bahasa penting. "Kalau ingin menjadi warga negara kan minimal harus bisa berbicara bahasa negeri barunya," ungkapnya menjawab pertanyaan sepakbolanda mengenai perlunya menguasai bahasa Indonesia. Kalau saja semua pemain naturalisasi berpikiran seperti Sergio maka saat ini pemain naturalisasi lainnya seperti Diego Michiels, apalagi Irfan Bachdim harusnya sudah cas-cis cus berbahasa Indonesia.


Pendukung Penting
Bagi Sergio, pendukung timnas sangat penting. Ia menunjuk pada fanatisme positif massa pendukung Garuda di stadion GBK yang berjumlah puluhan ribu.  

"Saya punya cita-cita bisa mencetak goal untuk timnas Indonesia, merayakan bersama tim dan mencicipi hype puluhan ribu massa bergembira. Semoga itu bisa terlaksana." Kedekatan dengan pendukung terasa ketika berjumpa dengan wartawan Sepakbolanda. Sergio menitipkan kaos jersey Adelaide United asli, plus tanda tangannya sendiri untuk diundi di situs Sepakbolanda.


Jika kawan ingin memenangkan hadiah kaos Sergio van Dijk plus tanda tangan itu, syaratnya menjawab benar, tiga pertanyaan berikut ini:

1. Di klub mana saja Sergio pernah bermain? Sebutkan minimal 4.

2. Gol di video bawah ini, gol yang keberapa Van Dijk untuk Adeleide United di musim kompetisi itu?

3. Sergio van Dijk punya seorang putra. Siapa namanya?



Ketentuan:
1. Satu orang, satu tebakan
2. Hanya jawaban yang dikirim ke Sepakbolanda di Facebook dianggap sah.
3. Undian ditutup Selasa 31 Juli 2012 pukul 23:00 WIB
4. Kalau penebak benar lebih dari satu, dilakukan pengundian.
5. Tersedia hadiah hiburan untuk dua penebak benar lain.
6. Pemenang diumumkan pada pekan pertama Agustus 2012
7. Keputusan dewan juri tidak bisa diganggu gugat. 
Selamat menebak semoga Anda beruntung!

Michael Timisela Menjajal di RKC

Setelah namanya menghilang beberapa pekan tanpa klub, akhirnya Michael Timisela pemain keturunan Maluku Belanda itu muncul kembali. Dia sedang dijajal RKC Waalwijk. Bisa jadi dia akan melengkapi legiun keturunan di Waalwijk menjadi tiga, setelah Ard van Peppen dan Sigourney Bandjar. 


Pekan ini Michael akan mengikuti sesi latihan selama sepekan bersama skuad RKC di Waalwijk. Masa percobaan itu akan memberikan gambaran pada kedua pihak mengenai kecocokan kerjasama. Biasanya akan dibicarakan soal ambisi, strategi klub dan kesediaan dana untuk pemain.
 
Pengalaman
Walaupun RKC bukan klub kaya, tapi mereka ingin memasang lini belakang yang kuat memasuki musim baru 2012-2013 ini. Pelatih baru RKC, Erwin Koeman sangat serius mencari pemain belakang yang mumpuni. Sebab selain Timisela, RKC juga menjajal Theo Lucius, pemain kawakan 35 tahun mantan PSV, Feyenoord, FC Den Bosch dan FC Eindhoven. 

Jendela Transfer
Pekan lalu RKC baru saja membalkan rencana mengontrak Jeroen Drost dan Muslu Nalbantoglu. Di sisa Jendela Transfer yang tinggal tiga pekan ini RKC ingin melihat kecocokan dengan duo berpengalaman: Theo Lucius dan Michael Timisela.


Timisela (26 tahun) masih belum memiliki klub sejak ia menolak perpanjangan kontrak di VVV Venlo, akhir musim ini. Bek kanan keturunan Indonesia ini jebolan akademi Ajax Amsterdam. Antara 2007 sampai akhir musim 2012 memperkuat lini belakang VVV-Venlo. Ia bahkan sempat menikmati liburan ke Segigi, Bali, bulan Juni lalu. Dia sangat terkesan di Pulau Dewata itu, seperti diungkapkan di halaman Facebooknya.


Sepakbolanda berharap semoga sepekan ini bisa memberi kejelasan tentang masa depan pemain keturunan Maluku Belanda yang sebenarnya memiliki kwalitas unggulan untuk menjadi punggawa timnas Indonesia. 

PSV Juara Johan Cruijff Bokal XVII

Piala Johan Cruijff XVII digelar 5 Agustus 2012 di stadion Amsterdam ArenA. Ajax Amsterdam berhadapan PSV Eindhoven. Cuaca Amsterdam cerah dan stadion sold out, 40 an ribu penonton.

Update: Hingga akhir babak pertama, PSV unggul 2-1 dari Ajax. Gol PSV Ola Toivonen dan Jeremain Lens, Ajax, Toby Alderweireld.


Fakta penting menyangkut pertandingan antara Ajax Amsterdam juara kompetisi dan PSV Eindhoven juara Piala KNVB jelang pertandingan.
  • Piala Johan Cruijff dipandang sebagai pertandingan resmi pembukaan musim kompetisi baru 2012-2013. 
  • Baik bagi Ajax maupun PSV ini adalah laga ke 14 memperebutkan bokal Johan Cruijff atau Super Cup Belanda. 
  • Dalam penampilan ke 14nya Ajax menang tujuh kali, 1993, 1994, 1995, 2002, 2005, 2006 dan terakhir 2007.
  • PSV menang sebanyak delapan kali,1992, 1996, 1997, 1998, 200, 2001, 2003 dan 2008.  
  • Semua tiket stadion Arena Amsterdam terjual habis untuk pertandingan ini hampir 50 ribu kursi.
  • Ajax sebagai tim tuan rumah mendapat 12.500 tiket dan PSV membawa 2000 pendukung setia.  
  • KNVB, asosiasi sepak bola Belanda menyediakan 13000 karcis bagi tim-tim juara kompetisi di seluruh liga amatir di Belanda. 
  • Selain itu berbagai organisasi seperti Johan Cruijff Foundation, Nationale Vereniging de Zonnebloem dan Albert Heijn sebagai sponsor baru KNVB juga mendapat jatah tempat duduk. 

Kamis, 02 Agustus 2012

Pemain Keturunan Ini Batal ke Almere City

Pemain keturunan Indonesia yang akan berlaga di Liga Jupiler bersama Almere City FC hanya tiga saja. Stefano Lilipaly, Leroy Resodihardjo dan Charles Dissels. Jason Oost tidak jadi memperkuat klub kebanggaan Almere.

Gaji menjadi ganjalan kepindahan pemain keturunan kelahiran 10 Oktober 1992 itu. Menurut Raymond Groenteman, direktur Almere City FC kepada koran Almere Vandaag, karena striker ini meminta gaji yang terlalu tinggi untuk ukuran Almere. "Dia sudah terbiasa dengan standar gaji liga eredivisie. Kami tidak membayar sebanyak itu, jadi ya buntu. ''

Belum Terkabul
Dengan kegagalan ini maka permintaan pelatih Dick de Boer untuk mendapatkan striker yang mampu mencetak antara 15 sampai 20 gol semusim, belum terkabulkan. Belum jelas apakah masih akan mencari goal getter lain.

Sayang
Sepakbolanda sangat menyayangkan kegagalan ini, karena empat pemain keturunan dalam satu team, bisa memberi dimensi baru dan daya tarik tersendiri bagi perkembangan sepak bola keturunan di Belanda. Dan ini bisa memberikan semangat pada publik muda Indonesia yang ingin memajukan sepak bola Tanah Air. 
 
Blogger Templates