Erwin Koeman menandatangani kontrak setahun melatih FC Utrecht. "Hati saya mengatakan klub ini cocok bagi saya." Tutur pelatih 49 tahun itu, pada jumpa pers Senin 30 Mei.
Baginya FC Utrecht menarik karena punya tujuan yang realistis, visi sepakbola yang jelas dan pendukung yang fanatik.
Antara 3-8
Koeman yang menggantikan Ton du Chatinier, mendapat misi mengantarkan klub Belanda Tengah itu lolos ke liga Eropa tahun depan. Pemilik saham terbesar Frans van Seumeren berharap Utrecht bisa meraih peringkat antara 3 sampai 8 diakhir musim depan.
NaturalisasiMasih menjadi pertanyaan apakah Utrecht mampu meraih target itu dan apakah klub itu juga akan diperkuat dua pemain keturunan Indonesia. Mark van der Maarel dan Stefano Lilipaly? Apakah Koeman akan mempercayai Van der Maarel dan memberi kesempatan pada Lilipaly untuk menjajal tim utama?
Senin, 30 Mei 2011
Ron Vlaar Bertahan di Feyenoord
Ron Vlaar perpanjang kontrak di Feyenoord Rotterdam sampai 2012. Demikian sumber dalam club asuhan Mario Been itu kepada Voetbal International.
Pihak manejer Vlaar sendiri menyebutkan akan secepatnya memberi kepastian masa depan bek yang juga mantan pemain nasional Oranje ini. Pekan depan ini diduga akan ada kejelasan.
Direktut Teknis Feyenoord, Martin van Geel optimistis kedua pihak akan segera mencapai kesepakatan.
Pihak manejer Vlaar sendiri menyebutkan akan secepatnya memberi kepastian masa depan bek yang juga mantan pemain nasional Oranje ini. Pekan depan ini diduga akan ada kejelasan.
Direktut Teknis Feyenoord, Martin van Geel optimistis kedua pihak akan segera mencapai kesepakatan.
Lokasi:
Rotterdam, The Netherlands
Setiap Indo Mahir Main Bola?
Anggapannya kalau Indo itu selalu pandai main sepakbola. Sederetan nama Indo seperti Irfan Bachdim, Donovan Partosoebroto, Jhonny van Beukering dll mereka berasal dari Belanda. Apakah di Belanda sendiri juga banyak anak-anak Indo yang pandai main bola. Radio Nederland mencari jawabannya di Tong Tong Fair Den Haag.
Sabtu, 28 Mei 2011
Kisruh PSSI di Mata Orang Asing
Kongres PSSI yang buntu, bukan saja gagal memilih ketua umum baru, tapi juga menimbulkan pro-kontra. Pekan ini FIFA akan mengambil keputusan soal deadlock ini.Robert Roelofsen
Masyarakat sepak bola terpecah, dan semua beropini. Praktisi, politisi dan pengamat bola mulai berpendapat. Tapi salah satu kelompok yang belum didengar suaranya, adalah pihak pemain atau pelatih asing di Indonesia dan keluarga mereka di Belanda.
Contohnya asisten pelatih Bintang Medan, Robert Roelofsen mengatakan kebanyakan pemain asing di klubnya tidak faham dengan kejadian atau deadlock di kongres PSSI di Hotel Sultan itu. Sedangkan para pelatih asing mengetahui kasus ini tapi lebih konsentrasi pada pertandingan.
Lewat Internet
Orang yang juga tidak tahu banyak soal PSSI adalah Arianne Pasaribu, ibu kandung Ferd Pasaribu bek kanan Medan Chiefs. Ia tidak tahu tentang perkembangan putranya dan masa depannya. Wanita Belanda yang domisili di Sittardhttp://www.blogger.com/img/blank.gif ini mengikuti perkembangan kisruh PSSI dan kongres Jakarta hanya lewat internet.
"Saya mengikuti perkembangan sepak bola Indonesia lewat internet. Karena tidak bisa bahasa Indonesia, ya terpaksa menggunakan mesin penerjemah. Kaget juga mendengar berita kisrus di persatuan sepak bola. Mengapa bisa terjadi kericuhan, sangat kocak sekali ya."
Tulisan lengkap: Radio Nederland
Masyarakat sepak bola terpecah, dan semua beropini. Praktisi, politisi dan pengamat bola mulai berpendapat. Tapi salah satu kelompok yang belum didengar suaranya, adalah pihak pemain atau pelatih asing di Indonesia dan keluarga mereka di Belanda.
Contohnya asisten pelatih Bintang Medan, Robert Roelofsen mengatakan kebanyakan pemain asing di klubnya tidak faham dengan kejadian atau deadlock di kongres PSSI di Hotel Sultan itu. Sedangkan para pelatih asing mengetahui kasus ini tapi lebih konsentrasi pada pertandingan.
Lewat Internet
Orang yang juga tidak tahu banyak soal PSSI adalah Arianne Pasaribu, ibu kandung Ferd Pasaribu bek kanan Medan Chiefs. Ia tidak tahu tentang perkembangan putranya dan masa depannya. Wanita Belanda yang domisili di Sittardhttp://www.blogger.com/img/blank.gif ini mengikuti perkembangan kisruh PSSI dan kongres Jakarta hanya lewat internet.
"Saya mengikuti perkembangan sepak bola Indonesia lewat internet. Karena tidak bisa bahasa Indonesia, ya terpaksa menggunakan mesin penerjemah. Kaget juga mendengar berita kisrus di persatuan sepak bola. Mengapa bisa terjadi kericuhan, sangat kocak sekali ya."
Tulisan lengkap: Radio Nederland
Kamis, 26 Mei 2011
Demy de Zeeuw Siap Tinggalkan Ajax
Demy de Zeeuw, sedang digadang klub Rusia, Spartak Moskow. Bahkan menurut manejernya, masih ada beberapa klub lain Eropa yang juga minati pemain keturunan Indonesia itu.
Arsitek lini tengah Ajax Amsterdam itu merasakan posisinya mulai terancam di team asuhan Frank de Boer. Baru-baru ini Ajax mendatangkan dua pemain tengah yang bisa menyingkirkan De Zeeuw ke bangku cadangan.
Theo Janssen dari FC Twente kemungkinan akan menjadi arsitek serang Ajax di musim 2011/12. Selain itu Ajax juga mengontrak Thulani Serero, bakat muda dari Ajax Cape Town.
Ajax menyatakan siap membantu kepindahan De Zeeuw. Pihak direksi Ajax sudah melakukan pembicaraan yang konstruktif dengan pihak Spartak.
Demy de Zeeuw lewat twitternya mengatakan hanya dirinya yang bisa menentukan kemana akan main di musim depan. "Bukan Ajax ataupun manejer yang menentukan saya pergi dan ke klub mana." Pemain timnas Belanda itu masih mengantongi kontrak di Ajax sampai 2013.
Arsitek lini tengah Ajax Amsterdam itu merasakan posisinya mulai terancam di team asuhan Frank de Boer. Baru-baru ini Ajax mendatangkan dua pemain tengah yang bisa menyingkirkan De Zeeuw ke bangku cadangan.
Theo Janssen dari FC Twente kemungkinan akan menjadi arsitek serang Ajax di musim 2011/12. Selain itu Ajax juga mengontrak Thulani Serero, bakat muda dari Ajax Cape Town.
Ajax menyatakan siap membantu kepindahan De Zeeuw. Pihak direksi Ajax sudah melakukan pembicaraan yang konstruktif dengan pihak Spartak.
Demy de Zeeuw lewat twitternya mengatakan hanya dirinya yang bisa menentukan kemana akan main di musim depan. "Bukan Ajax ataupun manejer yang menentukan saya pergi dan ke klub mana." Pemain timnas Belanda itu masih mengantongi kontrak di Ajax sampai 2013.
Afellay Tetap Ramah Walau Tenar
Dua pemain Belanda bertanding pada laga Final Champions League di Stadion Wembley London, Ahad dini hari. Edwin van der Sar dari Manchester United dan lawannya Ibrahim Afellay dari Barcelona.
Bagi keduanya, Ahad dini hari akan sangat penting. Buat Van der Sar inilah penampilannya terakhir sebagai penjaga gawang, sebelum menggantungkan sarung tangannya. Sementara bagi Afellay ini adalah final Champions League pertama kalinya.
Afellay Panutan
Sehubungan dengan laga final ini, Radio Nederland menurunkan tulisan menarik tetang Afellay. Pemuda muslim keturunan Maroko itu disebutkan sebagai idola bagi generasi muda Maroko yang imejnya kurang baik di Belanda.
Diduga dalam beberapa tahun kedepan akan muncul generasi bintang baru keturunan Maroko yang lebih bagus lagi dari pendahulu mereka keturunan Suriname-Belanda, yang melahirkan Ruud Gullit, Frank Rijkaard ataupun Clarence Seedorf.
Sosok Afellay sangat menarik karena:
>Tetap ramah kepada media,
>Tetap menjalankan ibadah sebagai umat islam, walaupun kadang berat menjalankan puasa,
>Menghidupi ibu dan saudara-saudara karena ayahnya sudah lama meninggal,
>Rendah hati walaupun sudah sangat tenar.
Inilah yang membuat Afellay diidolakan anak-anak muda keturunan Maroko yang saat ini membutuhkan figur panutan. Sekarang ini sudah banyak bakat-bakat kecil keturhttp://www.blogger.com/img/blank.gifunan Maroko di liga-liga remaja di Belanda. Semoga mereka bisa memperbaiki nama Maroko yang tercemar di Belanda karena banyak pemudanya yang terkait kasus kriminalitas.
Kebangkitan generasi Maroko juga akan mengikis sikap orang Belanda yang cenderung negatif terhadap migran, khususnya asal Maroko.
Tulisan sumber: Radio Nederland
Bagi keduanya, Ahad dini hari akan sangat penting. Buat Van der Sar inilah penampilannya terakhir sebagai penjaga gawang, sebelum menggantungkan sarung tangannya. Sementara bagi Afellay ini adalah final Champions League pertama kalinya.
Afellay Panutan
Sehubungan dengan laga final ini, Radio Nederland menurunkan tulisan menarik tetang Afellay. Pemuda muslim keturunan Maroko itu disebutkan sebagai idola bagi generasi muda Maroko yang imejnya kurang baik di Belanda.
Diduga dalam beberapa tahun kedepan akan muncul generasi bintang baru keturunan Maroko yang lebih bagus lagi dari pendahulu mereka keturunan Suriname-Belanda, yang melahirkan Ruud Gullit, Frank Rijkaard ataupun Clarence Seedorf.
Sosok Afellay sangat menarik karena:
>Tetap ramah kepada media,
>Tetap menjalankan ibadah sebagai umat islam, walaupun kadang berat menjalankan puasa,
>Menghidupi ibu dan saudara-saudara karena ayahnya sudah lama meninggal,
>Rendah hati walaupun sudah sangat tenar.
Inilah yang membuat Afellay diidolakan anak-anak muda keturunan Maroko yang saat ini membutuhkan figur panutan. Sekarang ini sudah banyak bakat-bakat kecil keturhttp://www.blogger.com/img/blank.gifunan Maroko di liga-liga remaja di Belanda. Semoga mereka bisa memperbaiki nama Maroko yang tercemar di Belanda karena banyak pemudanya yang terkait kasus kriminalitas.
Kebangkitan generasi Maroko juga akan mengikis sikap orang Belanda yang cenderung negatif terhadap migran, khususnya asal Maroko.
Tulisan sumber: Radio Nederland
Rabu, 25 Mei 2011
Seedorf Setahun Lagi di Milan
Akhirnya Clarence Seedorf menghentikan spekulasi tentang masa depannya. Sebelumnya sempat muncul dugaan Seedorf akan ke Corinthians atau Botafogo di Brasil.
Hari ini gelandang dan kapten Milan, 35 tahun itu mencapai kesepakatan bertahan sampai paroh 2012 di Milan.
Musim lalu Seedorf merupakan pemain pilar yang berkontribusi besar dalam meraih Gelar Juara Seri A. Kontrak ini sekaligus melengkapi kebersamaan 10 tahun mantan pemain nasional Belanda itu dengan 'rossoneri'. Sebelumnya Seedorf kelahiran Paramaribo Suriname itu bermain di Ajax, Sampdoria, Real Madrid dan Inter Milan.
Selain itu Milan juga sudah mengikat Massimo Ambrosini, Alessandro Nesta, Flavio Roma, Filippo Inzaghi, Thiago Silva dan Mark van Bommel dengan kontrak baru. Sementara Andrea Pirlo pindah ke Juventus.
Hari ini gelandang dan kapten Milan, 35 tahun itu mencapai kesepakatan bertahan sampai paroh 2012 di Milan.
Musim lalu Seedorf merupakan pemain pilar yang berkontribusi besar dalam meraih Gelar Juara Seri A. Kontrak ini sekaligus melengkapi kebersamaan 10 tahun mantan pemain nasional Belanda itu dengan 'rossoneri'. Sebelumnya Seedorf kelahiran Paramaribo Suriname itu bermain di Ajax, Sampdoria, Real Madrid dan Inter Milan.
Selain itu Milan juga sudah mengikat Massimo Ambrosini, Alessandro Nesta, Flavio Roma, Filippo Inzaghi, Thiago Silva dan Mark van Bommel dengan kontrak baru. Sementara Andrea Pirlo pindah ke Juventus.
Foppe Latih Timnas TUVALU
UPDATE: Foppe de Haan mengumumkan akan melatih kesebelasan nasional Tuvalu, di kawasan Polinesia. Tidak jelas berapa tahun mantan pelatih tinas Garuda U-23, akan melatih di negara bekas jajahan Inggris.
Ibadah
Mantan pelatih sc Heerenveen dan Jong Oranje berusia 67 tahun itu mengaku tidak akan mendapat gaji di Tuvalu negara di Samudra Pasifik itu. Mungkin ini merupakan bagian dari pengabdian atau istilah kitanya ibadah.
Cuaca Enak
Dengan begitu Foppe yang sudah cukup mengantongi Vulus sepanjang karirnya bisa memberikan pengalamannya untuk kemanusiaan. Benar kalau membangun sebaiknya di negara yang memang sangat membutuhkan. Gajinya bukan uang tapi bisa dibayangkan orang di Tuvalu akan memberi fasilitas, akomodasi dan pantai indah.
Kita tunggu saja semoga negara non-anggota FIFA yang berpenduduk kurang lebih 10 ribu jiwaini bisa segera unjuk gigi!!
Link timnas Tuvalu: Tuvalu National Football Team
Ibadah
Mantan pelatih sc Heerenveen dan Jong Oranje berusia 67 tahun itu mengaku tidak akan mendapat gaji di Tuvalu negara di Samudra Pasifik itu. Mungkin ini merupakan bagian dari pengabdian atau istilah kitanya ibadah.
Cuaca Enak
Dengan begitu Foppe yang sudah cukup mengantongi Vulus sepanjang karirnya bisa memberikan pengalamannya untuk kemanusiaan. Benar kalau membangun sebaiknya di negara yang memang sangat membutuhkan. Gajinya bukan uang tapi bisa dibayangkan orang di Tuvalu akan memberi fasilitas, akomodasi dan pantai indah.
Kita tunggu saja semoga negara non-anggota FIFA yang berpenduduk kurang lebih 10 ribu jiwaini bisa segera unjuk gigi!!
Link timnas Tuvalu: Tuvalu National Football Team
Selasa, 24 Mei 2011
Foppe de Haan Latih Negara Mana?
Foppe de Haan pelatih kondang Belanda yang pernah dua kali mengantar Jong Oranje menjuarai Piala Eropa, akan segera menjadi pelatih timnas. Masalahnya sampai 24 Mei 2011 ini dia tidak mau menyebutkan negaranya.
Bukan FIFA
Foppe de Haan ternyata tidak bisa menahan niatnya untuk meninggalkan lapangan dan menghabiskan waktu bersama keluarga dan cucu. Ia akhirnya menerima tawaran sebuah negara kerdil sepakbola dan bukan anggota FIFA.
Untuk tugas membangkitkan persepakbolaan di negeri kecil ini mantan pelatih timnas Indonesia U-23 itu, konon tidak akan digaji. "Saya tidak akan menerima gaji. Negeri ini bukan anggota FIFA, tapi berambisi jadi anggota."
Penasaran
"Saya akan meletakkan pondasi persepakbolaan disana, itu tugas utama saya." Katanya dan dalam waktu dekat De Haan akan membeberkan nama negeri ini.
Sebelumnya De Haan pernah melatih sc Heerenveen, Jong Oranje, Timnas Indonesia selama enam bulan di Belanda dan Ajax Cape Town.
Pekan lalu Foppe merampungkan tugas menukangi klub Afrika Selatan, Ajax Cape Town, hampir menjadi juara. Pada pertandingan hari terakhir 21 Mei, tidak beruntung seperti klub induknya Ajax Amsterdam. Ajax Cape Town tidak berhasil memenangi pertandingan pamungkas lawan Maritzburg. Akhirnya Orlando Pirates tempaan pelatih Belanda lain, Ruud Krol yang menjadi juara Liga Afrika Selatan.
Bukan FIFA
Foppe de Haan ternyata tidak bisa menahan niatnya untuk meninggalkan lapangan dan menghabiskan waktu bersama keluarga dan cucu. Ia akhirnya menerima tawaran sebuah negara kerdil sepakbola dan bukan anggota FIFA.
Untuk tugas membangkitkan persepakbolaan di negeri kecil ini mantan pelatih timnas Indonesia U-23 itu, konon tidak akan digaji. "Saya tidak akan menerima gaji. Negeri ini bukan anggota FIFA, tapi berambisi jadi anggota."
Penasaran
"Saya akan meletakkan pondasi persepakbolaan disana, itu tugas utama saya." Katanya dan dalam waktu dekat De Haan akan membeberkan nama negeri ini.
Sebelumnya De Haan pernah melatih sc Heerenveen, Jong Oranje, Timnas Indonesia selama enam bulan di Belanda dan Ajax Cape Town.
Pekan lalu Foppe merampungkan tugas menukangi klub Afrika Selatan, Ajax Cape Town, hampir menjadi juara. Pada pertandingan hari terakhir 21 Mei, tidak beruntung seperti klub induknya Ajax Amsterdam. Ajax Cape Town tidak berhasil memenangi pertandingan pamungkas lawan Maritzburg. Akhirnya Orlando Pirates tempaan pelatih Belanda lain, Ruud Krol yang menjadi juara Liga Afrika Selatan.
Oranje U-19 Tidak Lolos Piala Eropa
Kesebelasan nasional Belanda bawah usia 19 tahun, Oranje U-19 tidak sesukses adik-adik mereka U-17 yang baru saja meraih gelar Juara Piala Eropa di Kroasia. U-19 tidak berhasil lolos putaran akhir Piala Eropa di Rumania, 20 Juli s/d 1 Agustus 2011.
Penyebabnya karena Oranje hanya mampu bermain imbang 1-1 lawan Rusia, sehingga harus puas dengan urutan ketiha dan Republik Ceko yang menyambar tiket ke Rumania.
Pelatih U-19, Wim van Zwam kecewa "Kegagalan ini menyakitkan, memang sebelumnya kami sadar misinya berat. Pada tataran Eropa, kita tidak boleh melakukan banyak kesalahan."
Kegagalan ini sangat disayangkan karena tim ini terdiri dari beberapa bintang muda Belanda yang sangat bertalenta antara lain.
Stefan de Vrij (Feyenoord Rotterdam),
Bruno Martens Indi (Feyenoord Rotterdam),
Ola John (FC Twente),
Ouasim Bouy (Ajax),
Jody Lukoki (Ajax),
Adam Maher (AZ),
Hobie Verhulst (AZ),
Giliano Wijnaldum (AZ.)
Senin, 23 Mei 2011
Theo Janssen Resmi Milik Ajax
Arsitek lini tengah FC Twente, Theo Janssen menandatangani kontrak dua tahun di Ajax Amsterdam. Klub juara Liga Belanda 2010-11 dari Amsterdam itu membayar 3,2 juta euro untuk meminang playmaker dari Twente.
Janssen, yang sebenarnya masih terikat satu tahun dengan mantan juara Belanda sebelumnya sudah mengatakan ingin meninggalkan Twente. Ia bermain di de Tukkers sejak 2008, dan sekali berhasil meraih juara Liga Belanda de Eredivisie. Tahun ini Janssen mempersembahkan Twente satu gelar Piala Johan Cruijff dan Piala KNVB.
Minggu, 22 Mei 2011
'Arifin Panigoro = Nelson Mandela'
Ketika kongres PSSI di Jakarta 20 Mei 2011 berujung deadlock, publik sekarang menanti keputusan FIFA 30 Mei. Ketua kongres dan Komisi Normalisasi, Agum Gumelar mengetuk palu tanda akhir kongres tanpa hasil.
Konon karena kongres yang dijadwalkan hanya memilih Ketua Umum baru PSSI itu dikacaukan kelompok K-77. Kelompok ini banyak melontarkan interupsi yang menghambat jalannya kongres. Akhirnya acara menyimpang dari agenda semula. Wakil FIFA menyaksikan dan ikut berbicara. Apa tanggapan FIFA di Zurich akan situasi ini? Publik menanti dengan cemas, dampak deadlock pemilihan ketum PSSI ini.
Terpecah
Kubu di Indonesia terpecah, ada yang menyalahkan K-78, Agum Gumelar, FIFA dan bahkan ada yang menyalahkan pasangan George Toisutta dan Arifin Panigoro. Semuanya cemas apa yang akan dilakukan badan tertinggi sepak bola dunia FIFA menanggapi perkembangan di Indonesia ini?
Banyak yang menuduh Arifin Panigoro ngotot menjadi ketua umum PSSI demi menyelamatkan Liga Primer Indonesia cetusannya. Ketika orang menyorot kembali Arifin Panigoro, maka teringat kembali pada wawancara dengan Robert Roelofsen, asisten pelatih di Bintang Medan, LPI. Pada wawancara dengan Djenol dari Radio Nederland 26 Maret 2011, pria Belanda itu mensejajarkan Panigoro dengan Nelson Mandela, mantan presiden Afrika Selatan yang memperjuangkan hak warga kulit hitam yang tertindas.
Kampanye?
Roelofsen merasa persamaan dengan Mandela itu jujur dan sama sekali tidak merasa berkampanye untuk Arifin Panigoro dalam bursa merengkuh jabatan tertinggi di tubuh organisasi tertinggi sepak bola nasional."Saya melihat dia sosok yang ingin mengembangkan sepak bola Indonesia. Ketika berbicara dengan dia, saya langsung ingat pada Nelson Mandela.”
Pemecahan
Kepada Radio Nederland, pelatih lapangan Bintang Medan asal Belanda itu mengaku sudah tiga kali bertemu Arifin Panigoro. Mantan asisten Klaus Augenthaler di VFL Wolfsburg Jerman itu menilai kehadiran LPI merupakan jawaban bagi masalah sepak bola di Indonesia.
Mantan pelatih tim junior Hansa Rostock itu sangat kagum pada bos Medco yang menghadirkan liga lebih baik. “Lebih profesional, tanpa korupsi, serta mendatangkan pelatih dari berbagai negara yang secara tradisi sudah mengenal sepakbola seperti Brasil, Portugal, Belanda, Jerman dan Serbia.” Baginya itu adalah modal awal untuk bisa mengembangkan sepakbola di Indonesia.
Gaji Lebih Baik
Dia sendiri tidak memungkiri bahwa pelatih, pemain dan wasit asing datang ke Indonesia juga untuk gaji yang lebih baik. “Gajinya lebih baik dari ISL dan pembayaran gaji tepat waktu.”
Ia yakin liga gagasan Arifin Panigoro akan membuat sepakbola Indonesia maju. Dan ia percaya Indonesia bisa menjadi negara besar sepakbola. “Dengan modal 240 juta jiwa, Indonesia harus bisa mengungguli Korea dan Jepang yang jumlah penduduknya lebih kecil. Indonesia adalah negara yang gila sepak bola tapi tidak menyadari potensi luar biasa yang dimiliki bangsa ini.” Paparnya kepada Radio Nederland.
Tulisan lengkap bisa disimak di Radio Nederland
Humor: Nama Irfan Bachdim diganti Irvan Bahdin
Sebuah artikel lama yang sangat menarik. Muncul pertama kali di situs Radio Nederland. Kemudian disadur berbagai media internet. Selain karena unik juga ada nuansa lucu serta polos.
Berita ini mengisahkan seorang pria yang gila sepak bola. Teristimewa kesebelasan nasional Indonesia. Sejak AFF 2010, dan Indonesia meraih posisi runner-up, Triyono ini sangat ngefans Irfan Bachdim.
Kecewa
Namun ia kecewa karena akte kelahiran putranya ditulis Irvan Bahdin lain dari penulisan pesepakbola idamannya Irfan Bachdim. Nasi sudah jadi bubur, karena tidak punya duit untuk merubahnya.
Anak kesepuluh pasangan Triyono dan Siti Wahyuni ini memang lahir pagi 01 Januari 2011. Atas bantuan bidan setempat bayi laki-laki sehat itu diberi nama seperti Irfan Bachdim.
“Walaupun kalah di final dari Malaysia tapi saya kagum pada permainan Gonzalez dan Irfan di piala AFF,” ungkap pria yang berprofesi sebagai supir itu.
Ia pun berjanji."Ketika bayi masih dalam kandungan saya sudah berjanji memberi nama Irfan Bachdim karena dia masih ada keturunan Indonesia,” ungkapnya kepada Sepakbolanda.
Irvan BahdinKetika bayi lahir, Triyonopun menepati janjinya. “Begitu bayi lahir, seperti biasa saya berpesan kepada bu bidan agar melaporkan ke kantor kecamatan, namanya Irfan Bachdim,” Ternyata nama yang dilaporkan tidak sama dengan nama aslinya.
“Saya kaget ketika membaca di akte kelahiran, ternyata ada satu huruf yang salah. Hurup terakhirnya harusnya “M” diganti “N,” ungkap pria lulusan Sekolah Dasar itu kepada Radio Nederland (RNW).
Kisah lengkap di sumber: Radio Nederland Indonesia
Irvan Bersama Ayah dan Kakak-2 |
Kecewa
Namun ia kecewa karena akte kelahiran putranya ditulis Irvan Bahdin lain dari penulisan pesepakbola idamannya Irfan Bachdim. Nasi sudah jadi bubur, karena tidak punya duit untuk merubahnya.
Anak kesepuluh pasangan Triyono dan Siti Wahyuni ini memang lahir pagi 01 Januari 2011. Atas bantuan bidan setempat bayi laki-laki sehat itu diberi nama seperti Irfan Bachdim.
“Walaupun kalah di final dari Malaysia tapi saya kagum pada permainan Gonzalez dan Irfan di piala AFF,” ungkap pria yang berprofesi sebagai supir itu.
Ia pun berjanji."Ketika bayi masih dalam kandungan saya sudah berjanji memberi nama Irfan Bachdim karena dia masih ada keturunan Indonesia,” ungkapnya kepada Sepakbolanda.
Irvan BahdinKetika bayi lahir, Triyonopun menepati janjinya. “Begitu bayi lahir, seperti biasa saya berpesan kepada bu bidan agar melaporkan ke kantor kecamatan, namanya Irfan Bachdim,” Ternyata nama yang dilaporkan tidak sama dengan nama aslinya.
“Saya kaget ketika membaca di akte kelahiran, ternyata ada satu huruf yang salah. Hurup terakhirnya harusnya “M” diganti “N,” ungkap pria lulusan Sekolah Dasar itu kepada Radio Nederland (RNW).
Kisah lengkap di sumber: Radio Nederland Indonesia
Jumat, 20 Mei 2011
Sepp Blatter Punya Senjata Kalahkan Bin Hammam
Boss FIFA Sepp Blatter tidak menutup kemungkinan Qatar batal jadi tuan rumah Piala Dunia 2022. Presiden organisasi sepakbola sejagad itu menanggapi berita di The Times tentang dugaan SUAP terhadap enam pejabat FIFA untuk menggaet dukungan Qatar.
Pria Swiss ini mengatakan akan memeriksa minimal dua anggota FIFA. Dari Kamerun: Issa Hayatou dan Jacques Anouma dari Pantai Gading. Mereka konon menerima sogokan 1,5 juta dolar.
Blatter mengatakan memiliki seorang whistleblower atau pelapor asal Qatar. Orang ini diminta menyodorkan bukti ke kantor pusat FIFA di Zürich. Komisi etis akan memeriksa kebenaran tuduhan terhadap Qatar ini.
Kalau benar ini terjadi dan Qatar urung menggelar Piala Dunia 2022, maka inilah untuk kali pertama dalam sejarah FIFA membatalkan penunjukan.
Atau keputusan dan berita ini muncul berkaitan dengan tanggal 1 Juni 2011 di Zuricht. Hari itu berlangsung pemilihan ketua umum baru FIFA. Blatter masih kekeuh ingin menjabat lagi, dan satu-satunya saingan adalah Mohammad Bin Hammam, dari mana lagi kalau bukan Qatar.
Di sini saya punya dua pertanyaan:
1. Apakah ini sebuah cara untuk meredam Bin Hammam dan menekan Qatar?
Negeri Arab ini harus pilih salah satu: "Bin Hammam ngotot jadi ketua FIFA tapi hilang PD 2022?" ATAU "Ambil tuh Piala Dunia 2022, tapi tarik mundur Bin Hammam!!"
2. Pertanyaan kedua SIAPA, empat dari enam nama yang disebut The Sunday Times sebagai ketua persatuan sepakbola nasional yang disogok itu? Dua sudah diketahui namanya. Tapi yang empat itu siapa? Aku berdoa, semoga saja tidak ada pejabat Indonesianya!!
Kamis, 19 Mei 2011
Oranje U-17 Ukir Sejarah
Generasi muda adalah masa depan bangsa. Sepakbola Belanda tidak perlu cemas. Sudah bangkit generasi baru U-17. Juara Eropa dan siap berlaga di Piala Dunia Meksiko 18 Juni.
Kesebelasan nasional Belanda usia sampai 17 tahun, menorehkan prestasi cemerlang menjadi juara Eropa di Piala Eropa di Novi Sad Serbia. Ahad 15 Mei, tim besutan Albert Stuivenberg melibas tim muda Jerman 5-2 di partai final.
Torehan Sejarah
Prestasi ini masuk catatan sejarah sebagai sukses pertama timnas U-17 di Piala Eropa. Sebelumnya mereka dua kali kandas di partai final. Tahun 2005 tim muda Belanda tumbang dari tim Turki laga pamuncak dan tahun 2009 takluk dari Jeman.
Pengalaman
Usai pertandingan, tim muda Belanda menerima piala dari Ketua UEFA, Michel Platini. Kapten Belanda, Daan Disveld mengatakan bahwa kemenangan kali ini antara lain berkat konsentrasi penuh dan pengalaman dua tahun lalu. "Kesalahan di final lawan Jerman dua tahun lalu, tidak terulang kembali sehingga kita bisa kembali dari posisi tertinggal dan akhirnya mendulang kemenangan," kata Disveld ditulis di Radio Nederland.
Video ringkasan laga Final Piala Eropa di Serbia 15 Mei 2011. Oranje kontra Jerman.
Daftar sementara pemain Oranje pada Piala Dunia U-17 di Meksiko.
Jordi Bitter (Ajax),
Danzell Gravenberch (Ajax),
Mickey van der Hart (Ajax),
Peter Leeuwenburgh (Ajax),
Darren Rosheuvel (Ajax),
Kyle Ebecilio (Arsenal),
Joris van Overeem (AZ),
Thom Haye (AZ),
Anass Achahbar (Feyenoord),
Nathan Ake (Feyenoord),
Jean-Paul Boëtius (Feyenoord),
Boy de Jong (Feyenoord),
Terence Kongolo (Feyenoord),
Karim Rekik (Feyenoord),
Joey Sleegers (Feyenoord),
Jordi Toorenburg (Feyenoord),
Tonny Trindade de Vilhena (Feyenoord),
Michael Chacon (RJO Heerenveen/Emmen),
Gyliano van Velzen (Manchester United),
Thomas van Miert (NAC Breda),
Daan Disveld (N.E.C./FC Oss),
Memphis Depay (PSV),
Menno Koch (PSV),
Eric Verstappen (PSV),
Jetro Willems (Sparta Rotterdam),
Adnan Bajiæ (Sparta Rotterdam),
Yassine Ayoub (FC Utrecht),
Wouter Soomer (FC Utrecht),
Nick de Bondt (Vitesse/AGOVV)dan
Rewien Ramlal (RJO Willem II/RKC).
Baca lengkap di Ranesi.nl
Kesebelasan nasional Belanda usia sampai 17 tahun, menorehkan prestasi cemerlang menjadi juara Eropa di Piala Eropa di Novi Sad Serbia. Ahad 15 Mei, tim besutan Albert Stuivenberg melibas tim muda Jerman 5-2 di partai final.
Torehan Sejarah
Prestasi ini masuk catatan sejarah sebagai sukses pertama timnas U-17 di Piala Eropa. Sebelumnya mereka dua kali kandas di partai final. Tahun 2005 tim muda Belanda tumbang dari tim Turki laga pamuncak dan tahun 2009 takluk dari Jeman.
Pengalaman
Usai pertandingan, tim muda Belanda menerima piala dari Ketua UEFA, Michel Platini. Kapten Belanda, Daan Disveld mengatakan bahwa kemenangan kali ini antara lain berkat konsentrasi penuh dan pengalaman dua tahun lalu. "Kesalahan di final lawan Jerman dua tahun lalu, tidak terulang kembali sehingga kita bisa kembali dari posisi tertinggal dan akhirnya mendulang kemenangan," kata Disveld ditulis di Radio Nederland.
Video ringkasan laga Final Piala Eropa di Serbia 15 Mei 2011. Oranje kontra Jerman.
Daftar sementara pemain Oranje pada Piala Dunia U-17 di Meksiko.
Jordi Bitter (Ajax),
Danzell Gravenberch (Ajax),
Mickey van der Hart (Ajax),
Peter Leeuwenburgh (Ajax),
Darren Rosheuvel (Ajax),
Kyle Ebecilio (Arsenal),
Joris van Overeem (AZ),
Thom Haye (AZ),
Anass Achahbar (Feyenoord),
Nathan Ake (Feyenoord),
Jean-Paul Boëtius (Feyenoord),
Boy de Jong (Feyenoord),
Terence Kongolo (Feyenoord),
Karim Rekik (Feyenoord),
Joey Sleegers (Feyenoord),
Jordi Toorenburg (Feyenoord),
Tonny Trindade de Vilhena (Feyenoord),
Michael Chacon (RJO Heerenveen/Emmen),
Gyliano van Velzen (Manchester United),
Thomas van Miert (NAC Breda),
Daan Disveld (N.E.C./FC Oss),
Memphis Depay (PSV),
Menno Koch (PSV),
Eric Verstappen (PSV),
Jetro Willems (Sparta Rotterdam),
Adnan Bajiæ (Sparta Rotterdam),
Yassine Ayoub (FC Utrecht),
Wouter Soomer (FC Utrecht),
Nick de Bondt (Vitesse/AGOVV)dan
Rewien Ramlal (RJO Willem II/RKC).
Baca lengkap di Ranesi.nl
Selasa, 17 Mei 2011
Leroy Resodihardjo Tidak Bisa Selamatkan Almere City
Leroy Resodihardjo, tidak bisa mencegah klubnya Almere City FC dari degradasi ke divisi III, de Topklasse.
Kekalahan 1-0 dari FC Den Bosch 6 Mei lalu dan promosi TOP OSS, membuat tim asuhan Dick de Boer fatal dan harus turun satu divisi.
Sejak awal tahun ini Leroy resminya milik ADO Den Haag, disewakan ke Almere sampai akhir musim. Dengan hasil yang tidak memuaskan ini, masih menjadi pertanyaan apakah pemain keturunan Indonesia ini masih akan bertahan di Almere.
Tampaknya ADO Den Haag juga tidak berencana memperpanjang kotraknya karena formasi John van den Brom sudah cukup banyak memiliki pemain tengah. Ada baiknya hari-hari depan ini untuk mencari tahu masa depan Leroy Resodihardjo. Mungkinkah dia akan hengkang ke salah satu klub di Indonesia?
Mark van Bommel Tetap di AC Milan
Gelandang tangguh Belanda ini memilih memperpanjang kontrak satu tahun dengan AC Milian. Juara Seri A, 2010/11 ini mengambilalih Van Bommel dari Bayern München, akhir 2010.
Terlahir dengan nama: Mark Peter Gertruda Andreas van Bommel
Pada 22 April 1977 di Maasbracht. Mengawali nendang bola di RKVV Maasbracht Limburg. Dari 1992 sampai 1999 di Fortuna Sittard. Salah seorang pelatihnya adalah Johnny Taihuttu, pelatih tim junior keturunan Maluku.
Van Bommel main di PSV dari 1999 sampai 2005. Bersama PSV, ia meraih empat kali juara Liga Belanda dan 2005 Piala KNVB. Tahun 2001 dan 2005 terpilih sebagai pemain terbaik Belanda. Bersama tim Oranje, ia meraih babak final di Afrika Selatan 2010.
Musim 2005/06 pindah ke FC Barcelona, dengan kontrak tiga tahun. Bersama Barcelona ia memenangi berbagai gelar Primera División, Supercopa dan Champions League. Musim panas 2006 ia ke FC Bayern München.
Ia menjuarai liga Jerman dan DFB-Pokal pada 2007/8. Pada 25 Januari 2011 ia pindah ke AC Milan yang menjuarai Seri A pada 7 Mei 2011.
Senin, 16 Mei 2011
Theo Janssen Akan Tinggalkan FC Twente
Theo Janssen gelandang FC Twente menyatakan sudah waktunya melihat klub lain. Pemain 28 tahun itu menyampaikan kepada Televisi NOS beberapa saat usai pertandingan penentuan lawan Ajax Amsterdam, Ahad 15 Mei.
Berkat kemenangan itu Ajax keluar sebagai juara Liga Belanda 2010/11. Theo Janssen akan berbicara dengan managernya. "Pekan depan saya akan bicara dengan manager. Saya harap ada tarawan menarik," papar Janssen.
Theo Janssen dikenal punya kaki kiri yang sangat ampuh. Berbagai tayangan video membuktikan.
Sepatu Emas
Walaupun tidak menjadi juara, namun Theo terpilih sebagai pemain terbaik Liga Belanda 2010/11. Secara simbolik dia menerima Sepatu Emas, de Gouden Schoen.
Theo ke Ajax
Prestasi gemilang sepanjang musim ini membuat Ajax Amsterdam tertarik merekrut arsitek lapangan. Ajax menyatakan siap merogoh kocek sampai 3 juta Euro, jumlah yang cukup besar untuk pemain 28 tahun ini.
Selasa, 03 Mei 2011
Edwin Soenarto Blasteran Jawa-Antila Jajal Bali Devata
Mantan pemain FC Utrecht junior dan Volendam unjuk kebolehan di klub Bali Devata selama sepekan ini. Apakah dia bisa melapisi lini belakang Devata dan rampungkan kuliah?
Pebola kekar kelahiran Utrecht, 16 Agustus 1987 ini tiba di Bali, 2 Mei ini dan langsung ikut latihan dengan tim asuhan Willy Scheepers. Di halaman Facebooknya, Edwin melaporkan minimal delapan hari di Bali.
Pertama Kali
Penerbangan panjang Amsterdam ke Bali selama 20 jam itu merupakan perjalanan pertamanya ke Indonesia. Tidak heran kalau selama itu pemuda penyuka Nasi Kuning itu tidak bisa tidur nyeyak.
“Saya akan berada di Bali selama delapan hari atau mungkin lebih. Itu tergantung pada pelatih.” Tulis Edwin di Facebook. Ia berharap bisa menandatangani kontrak di Bali. Baginya Indonesia adalah negeri ibunya, cuacanya panas dan juga petualangan menjajal kompetisi.
Kuliah Penting
Tapi Edwin juga mementingkan kuliahnya jurusan Marketing Komunikasi di Amsterdam. “Sekarang saya sudah sampai di tahap akhir. Ingin secepatnya merampungkan skripsi. Semoga ada kemungkinan mengkombinasikan kuliah dengan Bali Devata.”
Jawa-Antila
Edwin Soenarto merupakan sosok menarik di pada berbagai segi. Bukan saja karena punya kebolehan di lini pertahanan, namun juga punya darah Jawa-Antila. Ibunya Agustina Triwahyuni Soenarto, wanita Jawa asli yang datang ke Belanda pada usia 19 tahun. Sedangkan ayahnya pria Antila Belanda, keturunan Afrika. Kombinasi Afrika Jawa ini memberi Edwin kekuatan fisik dan kecepatan di lapangan.
Douglas Maicon
Kelebihan itu diakui berbagai pengamat di Belanda. Namun demikian bek yang memfavoritkan bek Inter Milan, Douglas Maicon ini juga dipandang masih harus memiliki kecepatan membaca serangan lawan.
Selama karirnya di Belanda, pemain didikan VV Maarssen ini bisa disejajarkan dengan Stefano Lilipaly. Sama-sama mendiami tim junior FC Utrecht. Tapi belum benar-benar melakukan dobrakan ke tim utama. Bersama Stefano Lilipaly dan Mark van der Maarel mereka menjuarai liga nasional junior Belanda 2011.
Dua Lini
Apakah dengan kekurangan dan kelebihannya itu Edwin Soenarto mampu berjuang di dua lini. Pertama memperkuat lini belakang Bali Devata dan juga merampungkan studinya yang tinggal satu langkah itu. Dengan bimbingan pelatih asal Belanda, Willy Scheepers ia berharap bisa memenangkan keduanya.
Pebola kekar kelahiran Utrecht, 16 Agustus 1987 ini tiba di Bali, 2 Mei ini dan langsung ikut latihan dengan tim asuhan Willy Scheepers. Di halaman Facebooknya, Edwin melaporkan minimal delapan hari di Bali.
Pertama Kali
Penerbangan panjang Amsterdam ke Bali selama 20 jam itu merupakan perjalanan pertamanya ke Indonesia. Tidak heran kalau selama itu pemuda penyuka Nasi Kuning itu tidak bisa tidur nyeyak.
“Saya akan berada di Bali selama delapan hari atau mungkin lebih. Itu tergantung pada pelatih.” Tulis Edwin di Facebook. Ia berharap bisa menandatangani kontrak di Bali. Baginya Indonesia adalah negeri ibunya, cuacanya panas dan juga petualangan menjajal kompetisi.
Kuliah Penting
Tapi Edwin juga mementingkan kuliahnya jurusan Marketing Komunikasi di Amsterdam. “Sekarang saya sudah sampai di tahap akhir. Ingin secepatnya merampungkan skripsi. Semoga ada kemungkinan mengkombinasikan kuliah dengan Bali Devata.”
Jawa-Antila
Edwin Soenarto merupakan sosok menarik di pada berbagai segi. Bukan saja karena punya kebolehan di lini pertahanan, namun juga punya darah Jawa-Antila. Ibunya Agustina Triwahyuni Soenarto, wanita Jawa asli yang datang ke Belanda pada usia 19 tahun. Sedangkan ayahnya pria Antila Belanda, keturunan Afrika. Kombinasi Afrika Jawa ini memberi Edwin kekuatan fisik dan kecepatan di lapangan.
Douglas Maicon
Kelebihan itu diakui berbagai pengamat di Belanda. Namun demikian bek yang memfavoritkan bek Inter Milan, Douglas Maicon ini juga dipandang masih harus memiliki kecepatan membaca serangan lawan.
Selama karirnya di Belanda, pemain didikan VV Maarssen ini bisa disejajarkan dengan Stefano Lilipaly. Sama-sama mendiami tim junior FC Utrecht. Tapi belum benar-benar melakukan dobrakan ke tim utama. Bersama Stefano Lilipaly dan Mark van der Maarel mereka menjuarai liga nasional junior Belanda 2011.
Dua Lini
Apakah dengan kekurangan dan kelebihannya itu Edwin Soenarto mampu berjuang di dua lini. Pertama memperkuat lini belakang Bali Devata dan juga merampungkan studinya yang tinggal satu langkah itu. Dengan bimbingan pelatih asal Belanda, Willy Scheepers ia berharap bisa memenangkan keduanya.
Langganan:
Postingan (Atom)